1. Home
  2. ยป
  3. Wow!
29 Oktober 2016 12:02

Pria ini baru dapat gelar sarjana di usia 69, kisahnya bikin mewek

"Tuntutlah ilmu dari buaian sampai ke liang lahat". Andry Trysandy Mahany
foto: onny hazwani

Brilio.net - "Tidak ada kata terlambat untuk belajar". Kamu pernah mendengar kalimat bijak tersebut? Ya, kalimat tersebut sepertinya sangat cocok dengan perjuangan pria berusia 69 tahun berikut ini.

Kisah yang datang dari Malaysia ini diceritakan oleh sang anak, Onny Hazwani. Lewat akun media sosialnya, Onny menceritakan perjuangan ayahnya yang baru saja lulus dan mendapat gelar sarjana.

Begini kisahnya, seperti dihimpun brilio.net, Sabtu (29/10):

"Sebentar lagi, usia ayah saya genap 69 tahun. Ia memiliki istri, lima orang anak, dan 12 orang cucu. Saat muda, ayah tak memiliki kesempatan menikmati pendidikan tinggi karena kondisi ekonomi tak mengizinkan. Menurut ibu, semangat ayah sangat tinggi. Saat memiliki dua orang anak, ayah mengambil sertifikat MCE (setara SMA). Ia kemudian berhenti dari tentara dan memilih bekerja di sekolah.

Meski kakak-kakak saya sudah bekerja, namun setelah pensiun, ayah masih bekerja di tempat lain. Itu semua ia lakukan demi membiayai saya yang masih sekolah. Setelah saya menyelesaikan pendidikan saya, ayah langsung mendaftarkan dirinya dalam program gelar jarak jauh di University of Science Malaysia.

Alhamdulillah. Semangat ayah yang kuat telah dibuktikan dengan gelar yang ayah dapat hari ini (25/10). Saya sangat menyesal karena tak bisa hadir menyaksikan ayah naik ke atas panggung menerima segulung ijazah karena tuntutan pekerjaan dan anak yang masih kecil. Selesai bekerja, langsung saja saya membuka WhatsApp dan menerima kabar bahagia tersebut. Saya menangis, terharu...

BACA JUGA :
Kakak-beradik ini harus berjualan semut demi menyambung hidup


Kenapa saya begitu bangga dan haru? Saya teringat saat awal-awal ayah mulai belajar. Karena ayah mengambil program jarak jauh, kebanyakan tugas harus dikirim secara online via email. Ayah bukanlah seseorang yang pandai menggunakan komputer. Saya harus mengajarinya menggunakan laptop.

Saya mengajari ayah perintah-perintah standar, seperti save, print, download, upload, email, set password, dan sebagainya. Saya tidak tinggal bersamanya. Saat akhir pekan tiba, ayah biasanya akan minta tolong cara menggunakan laptop. Bila saya tak pulang, ayah rela menelpon agar saya dapat mengajarinya.

Terkadang saya harus mengajarinya berulang-ulang, karena ayah sering lupa. Oleh karena itu saya sangat bangga ketika ia akhirnya berhasil menggenggam segulung ijazah yg ia impikan selama ini.

SELAMAT AYAH!

Semoga keberhasilan ayah menginspirasi anak muda yg lainnya. Usia bukan penghalang menimba ilmu. "Tuntutlah ilmu dari buaian sampai ke liang lahat".

Cerita penuh haru yang dibagikan Onny tersebut jelas saja langsung viral. Tak butuh waktu lama, ribuan komentar, share, dan puluhan ribu likes langsung mampir di postingannya tersebut.

BACA JUGA :
Wanita ini tetap bisa jadi penari meski harus berada di kursi roda

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags