1. Home
  2. ยป
  3. Wow!
25 Januari 2019 11:03

Ini alasan kopi Bali miliki cita rasa jeruk

Punya teknik penanaman sendiri. Syifa Fauziah

Brilio.net - Kopi merupakan salah satu minuman yang digemari oleh banyak orang. Kini kopi semakin mengalami perkembangan. Ada banyak jenis olahan dan campuran kopi sehingga rasa kopi semakin bervariasi lagi.

Di Indonesia sendiri, kopi yang paling terkenal adalah kopi Gayo dari Aceh dan kopi Toraja dari Sulawesi. Padahal tak hanya dua daerah itu saja, di seluruh Indonesia juga menghasilkan kopi dengan cita rasa yang berbeda.

Master Roaster Tanamer Coffee, John Lee mengatakan bahwa Kopi Bali memiliki cita rasa yang unik. Kalau kopi Gayo rasanya lebih kompleks dan kopi Toraja lebih asam namun bercampur dengan rasa manis dan pahitnya, berbeda dengan kopi Bali yang memiliki cita rasa jeruk.

Hal ini terjadi lantaran di Desa Manikliyu, Kintamani, Bali hampir semua pohon kopi ditanami bersebelahan dengan pohon jeruk guna melindungi pohon kopi dari matahari.

"Pohon kopi yang langsung terkena matahari akan cepat mati, makanya kita selalu tanami pohon jeruk disebelahnya," katanya saat ditemui brilio.net dalam acara ulang tahun kelima, Tanamera Coffee di Jakarta, Kamis (24/1).

John menjelaskan ketika pohon jeruk ditanam di dekat pohon kopi, buah jeruk yang jatuh ke tanah akan membusuk sendiri di tanah sehingga nutrisinya kembali ke tanah dan terserap oleh pohon kopi.

"Makanya cita rasanya seperti buah jeruk," tandasya.

BACA JUGA :
Budaya ngobrol di warung baru Ridho 'Slank' & Marcello Tahitoe


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags