Brilio.net - Memiliki kekurangan bukan berarti harus berhenti untuk berkarya. Kekurangan yang mereka miliki ini malah bisa membuat mereka semakin kuat. Bahkan bisa dibilang, kita yang diberi tubuh sempurna saja kalah. Salah satunya seperti Caitin Stickels, gadis berusia 29 tahun asal Seattle ini terlahir memiliki kelainan genetik yang disebut Cat Eye Syndrome dan kini ia berhasil dengan profesinya sebagai model.
Cat Eye Syndrome sendiri adalah sebuah kelainan pada kromosom 22 yang akhirnya bisa memengaruhi fungsi ginjal, jantung, telinga dan sistem skeletal hal ini juga membuat warna mata mereka menjadi seperti mata kucing.
BACA JUGA :
Laras Sekar, model Indonesia yang melenggang di Paris Fashion Week
Dilansir dari Cosmopolitan, Rabu (15/3), meski fisik Stickels tidak memenuhi standard 'kecantikan' yang diciptakan oleh media, baru-baru ini gadis yang juga aktris dan penyanyi ini tampak stunning dalam pemotretan untuk V Magazine.
Dalam majalah tersebut, Stickels menyebutkan bagaimana perasaannya kini menjadi model majalah tersebut. Apalagi ketika ia dipertemukan dengan sang fotografer, Nick Knight.
"Bekerja sama dengan Nick Knight adalah suatu hal yang belum pernah aku impikan sama sekali. Aku selalu memandangi dari jauh tentang industri fashion dan bagaimana menyalurkan ekspresiku melalui fashion, fotografi dan seni. Kolaborasi ini adalah hal terindah dalam hidupku," tuturnya.
BACA JUGA :
12 Kostum nyeleneh ini muncul selama Fashion Week 2017, bikin melongo
Wah seperti apa sih foto-fotonya? Yuk simak di bawah ini, sobat Brilio!
1. Caitin Stickels, gadis yang lahir dengan kelainan genetik yang disebut sebagai Cat Eye Syndrome.
2. Melalui akun Instagramnya @caitinkitten ia seringkali mengekspresikan passionnya terhadap dunia fashion dan fotografi.
3. Kemudian ia akhirnya didapuk menjadi model V Magazine.
4. Dalam pemotretan tersebut ia pun mengekspresikan gayanya.
5. Anggun dibalut dengan dress warna pink.
6. Pemotretan ini dilakukan oleh fotografer Nick Knight dengan menonjolkan ekspresi Stickels. Dan menurutnya Stickels ini merupakan kolaborasi yang paling indah dalam hidupnya.
Kekurangan fisik memang bukan penghalang bagi orang yang ingin terus maju dan ingin membuktikan bahwa fisik bukanlah segalanya. Stickels membuktikan hal tersebut dan memberi inspirasi yang luar biasa pada kita. Benar bukan?