1. Home
  2. »
  3. Sosok
26 Mei 2021 09:22

Eks SPG donat ini sukses jadi gamer berpenghasilan puluhan juta rupiah

Ia juga sempat bekerja sebagai buruh pabrik plastik Yani Andriansyah

Brilio.net - Bukan rahasia lagi jika game saat ini bukan lagi sekadar hiburan. Tapi sudah menjadi profesi. Bahkan game juga menjadi sarana untuk menghasilkan pundi-pundi pendapatan.

Tak sedikit orang yang sukses meniti karier di dunia game. Yang tadinya bukan siapa-siapa kini menjadi sosok terkenal. Lewat game banyak orang kini yang bisa mengukir prestasi sekaligus meraih pendapatan tinggi. Bayangkan saja, jika ditekuni, pendapatan yang didapat bisa mencapai puluhan juta rupiah per bulan.

BACA JUGA :
Keren, 3 Update Clash of Clans, makin seru nih main game strategi ini


Hal inilah yang dirasakan streamer gaming Facebook, Tini Wahyuni. Sebagai seorang streamer game Free Fire. Cewek berusia 22 tahun ini pun menjadi salah satu gamer ternama sukses. Sekarang ia menjadi bagian dari Facebook Gaming Indonesia.

Awal mula bergabung sebagai streamer gaming, dalam setahun fanpage Tini Wahyuni @tinii.id telah mencapai 537 ribu pengikut. Sementara saat ini total pengikutnya di Instagram @tinii.id sebanyak satu juta.

BACA JUGA :
5 Fakta turnamen game khusus cewek, dukung emansipasi lawan pelecehan

Prestasi yang ia raih cukup gemilang. Tini pernah menjuarai turnamen Free Fire Booyah Day 2020. Ia juga aktif mengikuti kompetisi seperti Tournament All Star dan Free Fire Star Clash.

Sebelum sesukses sekarang, perempuan kelahiran 24 Maret 1999 ini pernah menjajal berbagai profesi. Setelah lulus dari SMK Nusa Jaya Tangerang, Tini pernah bekerja sebagai SPG dan karyawan pabrik.

Waktu jadi SPG donat, kerja dari jam 9 pagi sampai sampai jam 9 malam. Di sana, aku ngambil pelajaran bagaimana cara bekerja, katanya.

Beberapa bulan menjalani profesi sebagai SPG donat, Tini memutuskan berhenti dan pindah kerja di pabrik plastik. Setiap hari Tini mengemas empat sampaienam kardus dengan upah Rp 6 ribu per kardus.

Aku kerjanya waktu itu borongan, sekardus harganya Rp 6 ribu. Bisa bayangin gak sih, sehari biasanya aku dapat mengemas empat kardus. Jadi sehari cuma Rp 24 ribu doang, jelas perempuan asal Kebumen ini.

Sempat gonta-ganti pekerjaan, Tini akhirnya memutuskan berhenti bekerja. Meski begitu Tini merasa dunia kerja yang selama ini dijalaninya merupakan pengalaman terbaik.

Emang sih hal itu adalah pengalaman terbaik yang tidak bisa dilupakan," pungkas Tini.

Pada 2019, Tini dikenalkan temannya untuk melakukan live streaming gaming di Facebook. Sebab, saat itu temannya melihat Tini senang membuat konten video game.

Mulai saat itu, Tini fokus meniti karier di duniahiburan sebagai streamer Facebook gaming. Hingga akhirnya menjadi streamer sukses di usia muda seperti saat ini.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags