1. Home
  2. ยป
  3. Serius
12 Juni 2025 22:30

Keluarga penumpang Air India menunggu cemas di rumah sakit Ahmedabad, 30 jasad telah dievakuasi

Keluarga penumpang pesawat Air India yang jatuh di Ahmedabad menunggu kabar. Editor
Pesawat Air India tujuan London Inggris yang membawa 242 penumpang dan awak jatuh di kawasan permukiman. (Sam PANTHAKY / AFP)

Pada Kamis (12/6), pesawat Air India yang membawa 242 penumpang dan awak jatuh di kawasan permukiman Meghani Nagar, setelah lepas landas dari bandara Ahmedabad, India. Saat berita ini ditulis, keluarga para penumpang masih menunggu dengan harap-harap cemas mengenai nasib anggota keluarga mereka.

Di media sosial, banyak cuitan yang beredar mengenai situasi ini. Salah satunya datang dari Bhawna Patel, yang mengungkapkan bahwa kakak perempuannya adalah salah satu penumpang pesawat tersebut.

BACA JUGA :
Pesawat Air India dengan 242 penumpang jatuh saat lepas landas, penyebab masih diselidiki


"Kakak saya mau pergi ke London. Dia terbang di siang hari tapi kemudian pesawatnya jatuh," ungkapnya dikutip brilio.net dari liputan6.com, Kamis (12/6).

Suaminya, Poonam Patel, juga datang ke rumah sakit umum di Ahmedabad setelah mendengar kabar kecelakaan tersebut.

Poonam menambahkan, banyak anggota keluarga yang berkumpul di rumah sakit merasa cemas dan tidak tahu apakah keluarga mereka ada di dalam pesawat yang jatuh. Pihak Air India telah mengaktifkan tim dukungan dan pusat informasi darurat untuk membantu keluarga korban yang mencari informasi tentang anggota keluarga mereka.

BACA JUGA :
Fakta terbaru kecelakaan pesawat Jeju Air, ditemukan bangkai bebek di mesin pesawat

Sampai saat ini, setidaknya 30 jasad telah ditemukan dari lokasi kecelakaan. Menurut laporan, pesawat Air India jatuh beberapa menit setelah lepas landas dan menghantam sebuah gedung yang diidentifikasi sebagai asrama dokter, yang menyebabkan kebakaran dan kepanikan di sekitarnya.

Dalam manifes penumpang, terdapat 169 warga negara India, 53 warga negara Inggris, 7 warga negara Portugis, dan 1 warga negara Kanada. Namun, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia memastikan tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) di dalam pesawat tersebut.

Air India, yang didirikan oleh JRD Tata pada tahun 1932, memiliki sejarah panjang dalam industri penerbangan. Sejak awal, maskapai ini dikenal dengan inovasi dan standar tinggi, meskipun perjalanan mereka tidak selalu mulus, terutama setelah nasionalisasi pada tahun 1953.

Dengan segala yang terjadi, kami berharap keluarga penumpang mendapatkan kabar baik dan dukungan yang mereka butuhkan di saat-saat sulit ini.

Source: liputan6.com / Henry
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang dengan bantuan Artificial Intelligence dengan pemeriksaan dan kurasi oleh Editorial.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags