1. Home
  2. ยป
  3. Serius
21 Agustus 2025 09:20

Dampak gempa Bekasi: 19 Rumah rusak di Karawang dan 1 tempat ibadah

Gempa magnitudo 4,9 mengguncang Karawang dan Bekasi, 19 rumah rusak. Editor
foto: Liputan6.com

Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Karawang dan Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu (20/8/2025) pukul 19.54 WIB. Dampak dari gempa ini cukup signifikan, dengan laporan sementara dari Pusdalops BPBD Jawa Barat mencatat bahwa hingga pukul 22.20 WIB, setidaknya 19 rumah di Kabupaten Karawang mengalami kerusakan.

"Dampak di Kabupaten Karawang, 19 rumah terdampak (masih dalam pendataan dan validasi data), sedangkan di Kabupaten Bekasi, satu tempat ibadah juga dilaporkan rusak," ujar Hadi Rahmat, Pranata Humas BPBD Jabar, dalam keterangan tertulisnya.

BACA JUGA :
Gempa M 8,7 di Rusia, potensi tsunami di 10 wilayah RI, ini daftar lokasinya dan perkiraan waktu


Kerusakan ini terdata di beberapa desa, seperti Kutalanggeng, Parungsari, Wanakerta, dan Mulyajaya di Kecamatan Telukjambe Barat, serta Desa Sukabungah di Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi. BPBD Karawang dan Bekasi saat ini sedang menuju lokasi terdampak untuk melakukan validasi data dan koordinasi dengan pihak desa terkait.

Hadi menegaskan bahwa informasi ini bersifat sementara karena proses pendataan masih berlangsung. "Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," tambahnya.

Antisipasi Gempa Bumi

BACA JUGA :
Gempa magnitudo 8,7 guncang Rusia, BMKG: Potensi tsunami di perairan Indonesia

Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum, saat, dan setelah gempa bumi:

Sebelum Gempa:

  • Pastikan struktur dan letak rumah Anda aman dari bahaya gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Lakukan evaluasi dan renovasi jika diperlukan.
  • Kenali lingkungan sekitar Anda, termasuk letak pintu, lift, dan tangga darurat. Cari tahu tempat paling aman untuk berlindung.
  • Pelajari cara melakukan P3K dan penggunaan alat pemadam kebakaran.
  • Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi saat terjadi gempa.
  • Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari kerusakan saat gempa.
  • Tempatkan benda berat di bagian bawah dan periksa kestabilan benda yang tergantung.
  • Simpan bahan mudah terbakar di tempat yang aman untuk menghindari kebakaran.
  • Matikan air, gas, dan listrik jika tidak digunakan.
  • Siapkan alat penting seperti kotak P3K, senter, radio, makanan suplemen, dan air.

Saat Terjadi Gempa Bumi:

  • Jika Anda berada dalam bangunan, lindungi diri Anda dengan bersembunyi di bawah meja atau mencari tempat aman dari reruntuhan.
  • Jika berada di luar, jauhkan diri dari bangunan, tiang listrik, dan pohon. Perhatikan tempat pijakan Anda.
  • Jika mengemudikan mobil, keluar dan menjauh dari kendaraan untuk menghindari bahaya.
  • Jika berada di pantai, jauhi pantai untuk menghindari tsunami.
  • Jika di daerah pegunungan, hindari daerah rawan longsor.

Setelah Terjadi Gempa Bumi:

  • Keluar dari bangunan dengan tertib; jangan gunakan lift, gunakan tangga biasa. Periksa jika ada yang terluka dan lakukan P3K jika perlu.
  • Periksa lingkungan sekitar Anda untuk kebakaran, kebocoran gas, atau arus pendek listrik.
  • Jangan memasuki bangunan yang terkena gempa karena risiko reruntuhan.
  • Hindari berjalan di sekitar daerah gempa untuk menghindari bahaya susulan.
  • Dengarkan informasi dari radio mengenai gempa susulan dan jangan mudah percaya pada berita yang tidak jelas sumbernya.
  • Isi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui kerusakan yang terjadi.
  • Jangan panik dan selalu berdoa untuk keselamatan kita semua.

Source: liputan6.com / Jonathan Pandapotan Purba
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang dengan bantuan Artificial Intelligence dengan pemeriksaan dan kurasi oleh Editorial.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags