Brilio.net - Keputusan Jennifer Coppen mengajak putrinya, Kamari Sky Wassink, berlibur ke Disneyland Tokyo menuai pro dan kontra di kalangan warganet. Tak sedikit yang menuding langkah Jennifer sebagai upaya menjauhkan Kamari dari keluarga mendiang suaminya, Dali Wassink.
Liburan Jennifer ke Jepang juga turut melibatkan sang kekasih, Justin Hubner. Hal ini semakin membuat warganet berasumsi buruk terhadap niat sang aktris.
BACA JUGA :
Liburan bareng Jennifer Coppen di Jepang, 7 potret Justin Hubner dekat dengan Kamari bak anak sendiri
Isu miring tersebut akhirnya dijawab langsung oleh Yaya, ibu mertua Jennifer, melalui siaran langsung TikTok Senin (16/6) lalu. Yaya membela sang menantu dan memberikan penjelasan panjang soal posisinya terhadap Jennifer.
Yaya menilai tuduhan yang dilayangkan sebagian warganet kepada Jennifer tak berdasar dan hanya komentar kosong. Ia mengingatkan bahwa keluarga adalah hal yang tak bisa dipisahkan.
BACA JUGA :
Jennifer Coppen kini tegaskan larang penggemar foto bareng Kamari, ternyata ini penyebab di baliknya
foto: TikTok/@cuddlepetaaal
"Maaf, tapi aku rasa itu komentar bodoh. Keluarga adalah keluarga," kata Yaya dikutip brilio.net dari unggahan ulang akun TikTok @cuddlepetaaal pada Selasa (17/6).
Menurut Yaya, Jennifer adalah ibu yang baik dan menantu yang sangat layak dihormati. Setelah Dali tiada, Jennifer berhak menentukan langkah terbaik untuk putrinya.
"Jennifer adalah orang yang baik. Ya, dia adalah seorang ibu. Ayah dari anak itu sudah meninggal. Dia punya hak untuk menjaga Kamari," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Jennifer tak pernah berniat menjauhkan Kamari darinya. Ia memastikan hubungan mereka tetap erat sebagai keluarga.
"Jangan pernah berpikir seperti itu. Dia tidak akan pernah mengambil Kamari dariku. Tidak akan pernah terjadi. Tahu kenapa? Jennifer itu putriku. Dan seorang anak akan mencintai ibunya selamanya," imbuh Yaya.
foto: TikTok/@jennifer.coppen
Yaya juga menekankan bahwa kebahagiaan Kamari menjadi prioritas utama dalam keluarga. Karenanya, ia mendukung kebahagiaan Jennifer sebagai ibunya.
"Jika Jennifer bahagia, Kamari akan bahagia. Itu poinnya. Yaya cuma mau Kamari bahagia. Dan ketika aku ingin Kamari bahagia, orang di sekelilingnya juga harus bahagia. Paham, kan?" tutupnya.
Melalui pernyataan ini, Yaya berharap publik berhenti melempar tuduhan tak berdasar dan lebih fokus mendukung kebahagiaan cucunya. Ia ingin warganet bisa melihat niat baik Jennifer sebagai seorang ibu.