Brilio.net - Perceraian Deddy Corbuzier dan Sabrina Chairunnisa masih menjadi perbincangan hangat di kalangan publik. Setelah tiga tahun membina rumah tangga, keduanya resmi berpisah dengan cara yang cukup mengejutkan banyak orang.
Bukan hanya kabar perpisahannya yang menarik perhatian, tetapi juga cara mereka menyampaikan klarifikasi. Alih-alih membuat video seperti kebanyakan selebritas, Deddy dan Sabrina justru memilih menulis pernyataan resmi untuk menjelaskan keputusan tersebut.
BACA JUGA :
9 Potret tampilan rumah pribadi Deddy Corbuzier yang cozy bak villa, ada ruang khusus fitness
Langkah itu memunculkan rasa penasaran publik tentang alasan di balik pilihan keduanya. Deddy akhirnya mengungkapkan latar belakang keputusan itu saat berbincang bersama Ummi Quary dalam podcast terbarunya.
foto: Instagram/@mastercorbuzier
BACA JUGA :
Video lawas Sabrina Chairunnisa viral usai kabar cerai, ungkap sisi menyebalkan & baik Deddy Corbuzier
Awalnya Deddy menceritakan bahwa hubungannya dengan Sabrina tetap terjaga meski sudah tak lagi bersama. Ia menegaskan bahwa komunikasi di antara mereka masih berjalan baik, bahkan keduanya masih saling mendukung satu sama lain.
“Lu tahu gak kenapa pada saat gue divorce sama Sabrina itu kita tuh baik-baik banget. Gue masih chat-chatan sama dia, masih ketemu sama dia, masih ketawa bareng, masih support. Kita juga masih punya bisnis bareng kali sampai sekarang,” ujar Deddy di kanal YouTube miliknya, Kamis (13/11).
Ia kemudian menuturkan bahwa keputusan untuk membuat klarifikasi dalam bentuk tulisan dilakukan secara spontan. Pilihan itu muncul setelah ia dan Sabrina berdiskusi berdua di malam hari tentang cara terbaik menyampaikan kabar perpisahan mereka.
“Tahu nggak, kita itu sepakat bahwa kita kayaknya enggak usah bikin video ya, kita bikin tulisan aja, itu malam-malam kita ngobrol berdua,” ucapnya.
foto: YouTube/Deddy Corbuzier
Deddy pun mengungkap alasan unik di balik langkah tersebut. Menurutnya, membuat video justru berisiko menimbulkan analisis berlebihan dari pihak luar.
“Tahu gak alasannya kenapa? Karena kalau kita bikin video, akan ada pakar ekspresi,” kata Deddy.
Ia menilai, kehadiran pakar ekspresi sering kali memunculkan penilaian yang tidak berdasar dari sekadar mimik atau gerak tubuh seseorang. Analisis semacam itu dianggapnya bisa menimbulkan kesalahpahaman dan memperkeruh suasana.
Mantan suami Kalina Ocktaranny itu juga menyindir fenomena analisis ekspresi yang kerap viral di media sosial. Menurutnya, banyak pihak terlalu cepat mengambil kesimpulan tanpa memahami kondisi yang sebenarnya terjadi.
“Kayaknya ketika dia ngomong begini ada ekspresi tertekan. Kayaknya orang ketiga deh, kayaknya KDRT deh dari ekspresinya,” ujar Deddy menyindir.