Setelah melewati babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, para pemain Timnas Indonesia mendapatkan kesempatan untuk berlibur. Salah satu pemain yang memanfaatkan waktu ini adalah Kevin Diks, yang memilih Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai destinasi liburannya.
Di Lombok, Kevin tampak berbaur dengan masyarakat lokal, atau yang akrab disebut warlok, dengan mengendarai sepeda motor dan bahkan mengisi bensi eceran. Momen seru ini ia bagikan melalui Instagram Story di akun @kevindiks2 pada Minggu, 15 Juni 2025, yang kemudian diunggah ulang oleh banyak akun media sosial.
BACA JUGA :
9 Potret terbaru Evan Dimas, penggawa Timnas U-19 yang kini hidup berkesenian di Tulungagung
Dalam unggahan tersebut, terlihat tempat penginapan dan makanan yang akan dinikmatinya di Lombok. Kevin terlihat mengendarai motor skuter matik berwarna hitam dengan gaya adventure. Mengingat lokasi SPBU yang cukup jauh, ia pun terlihat mengisi bahan bakar yang dijual secara eceran di pinggir jalan.
Sayangnya, tidak ada keterangan lebih lanjut dalam unggahan tersebut. Hanya terlihat seorang ibu-ibu berkerudung ungu dan berpakaian bermotif bunga-bunga yang sedang mengisi bahan bakar. Jenis BBM yang digunakan pun tidak diketahui karena botolnya sudah kosong.
BACA JUGA :
Menang lawan China, Timnas Indonesia unboxing hadiah jam tangan rolex dari Prabowo, segini harganya
foto: Instagram/@kevindiks2
Namun, di unggahan berikutnya, Kevin Diks menunjukkan dirinya bersama sang istri di dalam sebuah taksi. Sepertinya, motor yang digunakannya sebelumnya hanya untuk berkeliling di sekitar penginapan.
Kevin tidak hanya menikmati keindahan alam dan budaya Lombok, tetapi juga memiliki alasan khusus untuk sering berlibur ke tempat favoritnya di NTB ini. Dalam sesi tanya jawab pada November 2024, ia mengungkapkan kecintaannya terhadap Lombok.
"Saya lebih suka Lombok ketimbang Bali karena lebih tenang dan bisa bertemu dengan keluarga. Mungkin nanti saya pindah ke Lombok setelah pensiun," ungkap Kevin.
Lombok dikenal dengan keindahan alamnya yang luar biasa, mulai dari pantai-pantai eksotis hingga gunung-gunung yang megah. Destinasi ini menawarkan berbagai aktivitas menarik, seperti hiking, snorkeling, dan menjelajahi budaya lokal yang kaya. Bagi para wisatawan yang mencari ketenangan, Lombok adalah pilihan yang tepat.
Dengan rencana untuk pindah ke Lombok setelah pensiun, Kevin menunjukkan komitmennya terhadap kehidupan yang lebih tenang dan dekat dengan keluarga. Ini menjadi inspirasi bagi banyak orang yang ingin mencari tempat tinggal yang nyaman dan damai.
Walaupun sebagian besar keluarganya telah pindah ke Belanda, Kevin Diks masih memiliki kerabat yang tinggal di Indonesia. Beberapa anggota keluarganya menetap di Lombok dan baru saja membuka sebuah restoran bernama The Wall Lombok.
Kevin membagikan informasi tentang restoran ini, menunjukkan bahwa meskipun jarak memisahkan, ikatan keluarga tetap terjaga dengan baik. Kehadiran restoran ini juga menambah warna kuliner di Lombok.
Keluarga Kevin Diks yang masih berada di Indonesia berkontribusi terhadap perkembangan lokal melalui usaha restoran mereka. Dengan adanya The Wall Lombok, mereka tidak hanya menjaga tradisi keluarga, tetapi juga menawarkan pengalaman kuliner yang menarik bagi pengunjung.
Pemain kelahiran Apeldoorn, Belanda, pada 6 Oktober 1996 ini memiliki ikatan darah Indonesia melalui ibunya, Natasja Diks-Bakarbessy, yang berasal dari Desa Waai, Kecamatan Salahulu, Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku.
"Orangtua ibu saya lahir di pulau kecil Ambon, dan mereka pindah ke Belanda untuk mencari kehidupan yang lebih baik setelah perang, " kata Kevin Diks dalam sebuah wawancara dengan media Denmark, Bold.