Brilio.net - Wacana kenaikan tunjangan DPR belakangan membuat publik geleng-geleng kepala. Gaji dan fasilitas wakil rakyat disebut bisa tembus lebih dari Rp100 juta per bulan setelah adanya tambahan tunjangan rumah senilai Rp50 juta.
Alasan yang muncul adalah kebutuhan tempat tinggal dekat Senayan agar anggota dewan tidak terkendala macet. Beberapa bahkan menyebut biaya sewa rumah di Jakarta cukup tinggi sehingga tambahan tunjangan itu dianggap wajar.
BACA JUGA :
Tinggal di rumah mewah tapi suka kerja naik angkutan umum, ini 9 potret dapur estetik Adrian Maulana
Nafa Urbach misalnya, menilai aturan ini logis karena dirinya yang tinggal di Bintaro saja sering harus menghadapi macet panjang meski jarak tidak seberapa. Kondisi itu dianggap menyulitkan ritme kerja bila tidak ditunjang fasilitas memadai.
Namun di tengah polemik tersebut, Adrian Maulana justru memperlihatkan pilihan berbeda. Lewat sebuah video, ia memperlihatkan perjalanan dari Bintaro ke kantor DPR cukup dengan naik KRL.
Rute yang ditunjukkan Adrian terasa seperti sindiran halus terhadap gaya hidup mewah wakil rakyat. Berikut potretnya yang dirangkum brilio.net dari Instagram @adrianmaulana, Selasa (26/8).
BACA JUGA :
Bocah tembem ini dulunya aktor top, kini vakum dan pilih jadi karyawan
1. Adrian memulai aktivitas pagi dengan berangkat dari rumah lalu diantar sopir menuju Stasiun Jurang Mangu.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
2. Dari sana ia melanjutkan perjalanan menggunakan KRL dan turun di Stasiun Palmerah yang lokasinya sangat dekat dengan gedung DPR RI.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
3. Ia menekankan betapa besar penghematan ongkos jika memilih KRL sebagai transportasi sehari-hari.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
4. Biaya perjalanan yang ia keluarkan untuk 20 hari kerja bahkan tidak sampai Rp200 ribu dalam sebulan.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
5. Adrian kemudian membandingkan kondisi tersebut dengan opsi menggunakan mobil pribadi atau taksi online.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
6. Jika memakai kendaraan itu, ongkosnya bisa menyentuh Rp400 ribu per hari atau sekitar Rp8 juta per bulan.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
7. Rutinitas memanfaatkan transportasi umum nyatanya membuat pengeluaran bisa ditekan hingga lebih dari Rp5 juta per bulan.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
8. Setelah menempuh perjalanan dengan KRL, Adrian turun di Stasiun Palmerah yang letaknya memang tak jauh dari kompleks DPR.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana
9. Selain hemat biaya, naik transum ke kantor juga memberikan manfaat kesehatan karena lebih banyak berjalan kaki.
Adrian Maulana tunjukkan cara ngantor pakai KRL
© Instagram/@adrianmaulana