1. Home
  2. »
  3. Selebritis
24 Juli 2025 19:10

5 Fakta sidang Nikita Mirzani & Reza Gladys, ipar Siti Badriah klaim diperas usai saran Oky Pratama

Selain persoalan produk, Reza juga merasa diserang secara personal melalui pernyataan dalam siaran langsung Khansa Nabilah
foto: Instagram/@nikitamirzanimawardi_172; Instagram/@rezagladys

Brilio.net - Sidang lanjutan perkara dugaan pencemaran nama baik dan pemerasan dengan terdakwa Nikita Mirzani kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (24/7). Dalam persidangan ini, Reza Gladys hadir sebagai saksi pelapor dan menyampaikan sejumlah pernyataan yang membuka kronologi versi dirinya.

Reza, yang diketahui merupakan kakak ipar penyanyi Siti Badriah, membeberkan cerita soal awal mula masalah, saran dari pihak lain untuk menyelesaikan secara personal, hingga dampak dari konten TikTok yang dianggap merugikannya secara pribadi maupun profesional. Beberapa nama lain juga disebut dalam sidang sebagai pihak yang diduga terlibat dalam percakapan informal di balik kasus ini.

BACA JUGA :
Sengaja cabut gugatan Rp100 M, kubu Nikita Mirzani ungkap alasan fokus pada sidang kasus pemerasan


Sidang berjalan cukup dinamis karena perdebatan juga mencuat terkait legalitas produk yang dipermasalahkan. Hakim pun sempat menengahi argumen dari kedua pihak dan meminta klarifikasi lebih lanjut dari Jaksa Penuntut Umum mengenai dokumen yang dibawa ke persidangan.

Berikut brilio.net himpun fakta persidangan sidang Nikita Mirzani dan Reza Gladys dari berbagai sumber pada Kamis (24/7).

1. Perdebatan soal legalitas produk kecantikan.

BACA JUGA :
Respons Nikita Mirzani usai hakim tolak eksepsinya dalam sidang dugaan pemerasan terhadap Reza Gladys

foto: KapanLagi.com®/Budy Santoso

Persidangan sempat memanas saat Nikita Mirzani mempertanyakan kelegalan produk kecantikan milik Reza Gladys. Pihak penasihat hukum terdakwa mengklaim bahwa produk tersebut tidak ditemukan dalam database resmi BPOM. Ketua Majelis Hakim pun meminta Jaksa Penuntut Umum untuk memverifikasi informasi tersebut secara resmi.

Majelis hakim lalu memberikan catatan pada pihak jaksa untuk memeriksa dokumen legalitas produk yang dibawa dalam persidangan. Nikita sendiri menegaskan bahwa produk yang dimaksud memang tidak terdaftar secara resmi. Kuasa hukum Nikita pun menyampaikan hal serupa di hadapan majelis.

"Dicek melalui BPOM, tapi tidak terdaftar," timpal kuasa hukum Nikita, Fahmi Bachmid, dari Liputan6, Kamis (24/7).

2. Reza sebut ada saran menyelesaikan masalah lewat jalur pribadi.

foto: KapanLagi.com®/Budy Santoso

Dalam persidangan, Reza mengaku mendapatkan saran dari Oky Pratama untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapinya secara personal. Saran itu disebut muncul setelah konten negatif mengenai dirinya mulai bermunculan di media sosial. Ia pun merasa terdesak karena reputasinya sebagai dokter kecantikan mulai terganggu.

Reza menyebut, Oky Pratama menyarankannya untuk menemui Nikita dan mencoba menghentikan masalah tersebut secara langsung. Menurut Reza, pendekatan personal ini dianggap sebagai jalan tercepat untuk meredakan konflik yang terjadi di ruang publik.

"Kemudian dr. Oky Pratama menyuruh saya melakukan, 'kalau ke dokter detektif teh aku nggak kebal, kalau ke Nikita coba deh teteh tuh harus ketemu sama dia, teteh tuh harus sumpal mulutnya pakai uang'," ungkap Reza menirukan ucapan yang diklaim dari Oky, dikutip dari KapanLagi, Kamis (24/7).

3. Asisten Nikita disebut turut diminta dihubungi.

foto: KapanLagi.com®/Budy Santoso

Masih dalam sidang yang sama, Reza menyampaikan bahwa Oky juga menyarankannya menghubungi Ismail Marzuki, yang merupakan asisten pribadi Nikita. Saat itu, Ismail juga berstatus sebagai salah satu terdakwa. Reza mengatakan bahwa nomor kontak Ismail diberikan langsung oleh Oky.

Dalam keterangan lanjutannya, Reza mengaku belum langsung menindaklanjuti saran tersebut. Namun, dirinya mengingat jelas adanya percakapan melalui video call yang membahas hal ini. Ia merasa langkah tersebut cukup mengganggu secara psikologis, apalagi di tengah kondisi bisnisnya yang terganggu.

"Izin melanjutkan, kemudian dr. Oky Pratama menyuruh saya melakukan untuk menghubungi terdakwa yaitu Ismail Marzuki," sambungnya.

4. Reza jelaskan dampak unggahan di TikTok.

foto: Instagram/@rezagladys

Persidangan juga menyoroti siaran langsung TikTok yang menurut Reza berisi komentar merugikan. Reza menyebutkan bahwa akun bernama Niki Huruhara membuat pernyataan yang menurutnya dapat mencoreng reputasinya sebagai seorang dokter kecantikan. Ucapan itu disebut terlihat oleh manajernya saat akun tersebut sedang live.

Menurut Reza, dalam siaran tersebut dinyatakan bahwa produknya berbahaya meskipun ia seorang dokter. Ia merasa ucapan itu dapat memengaruhi kepercayaan konsumen dan merugikan usahanya secara langsung.

"Manajer saya melihat akun yang sedang live, yaitu Niki Huruhara. Beliau mengatakan, ‘Yang Mulia, jangan dibeli itu si Reza yang lagi direview sama dokter. Walaupun dia dokter, tapi produknya berbahaya’," Reza Gladys memaparkan dalam sidang.

5. Hinaan fisik dan tudingan soal penampilan juga disorot.

foto: Instagram/@rezagladys

Selain persoalan produk, Reza juga merasa diserang secara personal melalui pernyataan dalam siaran langsung itu. Ia menyinggung beberapa komentar mengenai warna kulit dan wajahnya yang dinilai menghina. Reza mengaku bahwa ucapan-ucapan tersebut sangat berdampak secara emosional.

Reza menyampaikan bahwa ada pula komentar lain yang menyebut dirinya tidak sesuai dengan penampilan aslinya di media sosial. Ia merasa kredibilitas profesionalnya sebagai dokter kecantikan ikut terpengaruh akibat tudingan tersebut.

"Terus setelah itu dikatakan bahwa saya ini begeng, Yang Mulia. Lalu, ‘Jangan dibeli! Pas di live dan aslinya itu berbeda. Kalian mau-maunya saja ditipu. Dasar masyarakat bodoh, maunya ditipu-tipu. Muka aslinya enggak sesuai, enggak seputih dengan yang ada di TikTok’," paparnya.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags