1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
29 Maret 2024 10:45

45 Contoh pantun anak sekolah bertema jenaka, hiburan di tengah tugas numpuk

Pantun-pantun ini mampu membawa tawa dan memberikan semangat baru dalam menghadapi rutinitas yang padat. Brilio.net
Pantun anak sekolah bertema jenaka.

13. Di kelas saat ulangan matematika,
Siswa ada yang memegang petunjuk.
Saat guru tanya, "Ada yang masih bingung?"
Siswa jawab, "Guru, saya ini bingung, bukan buta huruf!"

BACA JUGA :
11 Chat lucu dikira pantun ini bacanya jadi reflek bilang cakep, bikin nggak habis pikir


foto: pixabay.com

14. Di ruang guru ada papan tulis,
Siswa iseng coret-coret.
Guru marah, "Siapa yang coret-coret ini?"
Siswa jawab, "Maaf, guru. Kami menggambar peta buta huruf!"

15. Di kelas pelajaran Bahasa Indonesia,
Guru tanya, "Apa itu majas?"
Siswa jawab, "Majas itu guru yang selalu memberi tugas!"
Guru tersenyum, "Hebat, kamu bisa membuat majas sendiri!"

BACA JUGA :
30 Pantun perpisahan lucu untuk atasan, berkesan dan menghibur

16. Di perpustakaan mencari buku,
Rak bukunya tinggi tak bisa mencapai.
Dicari di atas, dicari di bawah,
Ternyata bukunya lupa dipinjam teman sebangku.

17. Di kelas saat pelajaran olahraga,
Guru berkata, "Ayo lari putaran lapangan!"
Siswa balik bertanya, "Putaran lapangan sekarang atau masa depan, Pak?"

18. Di kelas saat pelajaran seni lukis,
Guru minta gambar pemandangan alam.
Ada siswa gambar gunung, ada yang sungai,
Ada juga yang gambar teman yang duduk di sebelahnya.

19. Di kantin waktu makan siang,
Pesan nasi goreng yang pedas-pedas.
Setelah makan jadi panas dingin,
"Nasi gorengnya pedas, tapi hatiku yang lebih pedas kena dingin!"

20. Di kelas saat ulangan akhir semester,
Siswa memakai kacamata hitam.
Guru heran, "Kenapa pakai kacamata hitam?"
Siswa jawab, "Supaya jawaban saya kelihatan 'cool'!"

21. Tugas datang seperti badai,
Mau lari ke mana, tak bisa sembunyi.
Buka buku, pikiran jadi bocah,
Tugas menumpuk, tambah kocak deh ini.

22. Tugas matematika seperti teka-teki,
Hitung-hitungan bikin kepala pusing.
Tapi tak masalah, kita tetap semangat,
Walau hasilnya nanti mungkin nggak memuaskan.

23. Tugas bahasa Indonesia, seru-seruan,
Bikin cerita, puisi, sampai esai.
Tapi kadang malah jadi bahan olok-olokan,
Karena kata-kata terlalu bombastis di sana-sini.

24. Tugas IPA selalu menantang,
Percobaan di lab, menguras pikiran.
Kalau tidak hati-hati, bisa-bisa meledak,
Bikin kita lari sambil teriak-teriak.

25. Tugas olahraga, sehat dan menyenangkan,
Tapi kalau terlalu berat, bisa-bisa keringetan.
Lari, lompat, dan renang, seru abis,
Tapi kalau kebanyakan, bisa-bisa malah pusing.

26. Tugas seni lukis, menyenangkan hati,
Tapi kadang hasilnya bikin kita heran.
Wajah jadi seperti alien yang aneh,
Bikin teman-teman tertawa melihatnya.

27. Tugas musik, belajar memainkan alat,
Bunyinya jadi aneh, bikin telinga sakit.
Tapi tak masalah, yang penting semangat,
Kita tetap berusaha, meski hasilnya belum bagus.

28. Tugas geografi, menjelajahi peta,
Mencari nama-nama tempat yang aneh.
Kadang kita bingung, di mana letaknya,
Bikin kita berpikir keras, hingga malam terlalu.

29. Tugas sejarah, mengingat-ingat peristiwa,
Tanggal, tokoh, dan tempat yang bersejarah.
Kadang kita lupa, dan jadi bahan tertawa,
Teman-teman menertawakan kebodohan kita.

30. Tugas agama, belajar tentang kepercayaan,
Nilai-nilai luhur yang harus dipegang teguh.
Tapi kadang kita bingung, apa yang harus kita tulis,
Akhirnya hasilnya jadi lucu dan menghibur.

31. Tugas penjaskes, belajar berbagai olahraga,
Berlari, lompat, dan lempar bola.
Tapi kadang kita malah terpeleset,
Bikin kita jatuh dan jadi bahan tertawaan.

32. Tugas kewarganegaraan, belajar tentang negara,
Sistem pemerintahan, dan hak asasi manusia.
Kadang kita bingung, dan jadi salah jawab,
Bikin kita malu dan jadi bahan ejekan.

foto: pixabay.com

33. Tugas matematika, rumit tak terkira,
Hitung-hitungan bikin pusing.
Tapi tak masalah, yang penting semangat,
Walau hasilnya nanti mungkin nggak memuaskan.

34. Tugas fisika, eksperimen yang menantang,
Menggunakan alat yang berbahaya.
Kalau tidak hati-hati, bisa-bisa meledak,
Bikin kita lari sambil teriak-teriak.

35. Tugas kimia, mencampur bahan-bahan,
Mencari reaksi yang tepat.
Kadang kita lupa, dan jadi bahan tertawa,
Teman-teman menertawakan kekonyolan kita.

36. Tugas biologi, belajar tentang makhluk hidup,
Struktur tubuh, dan cara mereka hidup.
Tapi kadang kita salah menggambar,
Bikin gambar jadi aneh dan menggelikan.

37. Tugas ekonomi, belajar tentang keuangan,
Bisnis, dan pasar modal.
Kadang kita bingung, dan jadi salah hitung,
Bikin kita malu dan jadi bahan ejekan.

38. Tugas sosiologi, belajar tentang masyarakat,
Struktur sosial, dan interaksi antar manusia.
Kadang kita bingung, dan jadi salah interpretasi,
Bikin kita malu dan jadi bahan tertawaan.

39. Tugas antropologi, belajar tentang budaya,
Adat istiadat, dan kepercayaan masyarakat.
Tapi kadang kita lupa, dan jadi bahan olok-olokan,
Karena kebodohan kita yang terlalu.

40. Tugas psikologi, belajar tentang pikiran dan perilaku,
Mengapa kita berperilaku seperti itu.
Kadang kita bingung, dan jadi salah interpretasi,
Bikin kita malu dan jadi bahan tertawaan.

41. Tugas komputer, belajar tentang teknologi,
Menggunakan software dan hardware.
Kadang kita lupa, dan jadi bahan olok-olokan,
Karena kebodohan kita yang terlalu.

42. Tugas multimedia, belajar tentang desain dan produksi,
Menggunakan berbagai software dan teknik.
Tapi kadang kita salah menggambar,
Bikin gambar jadi aneh dan menggelikan.

43. Tugas statistika, belajar tentang data dan analisis,
Menggunakan berbagai metode dan teknik.
Kadang kita bingung, dan jadi salah interpretasi,
Bikin kita malu dan jadi bahan tertawaan.

44. Tugas linguistik, belajar tentang bahasa dan komunikasi,
Menggunakan berbagai teori dan konsep.
Kadang kita lupa, dan jadi bahan olok-olokan,
Karena kebodohan kita yang terlalu.

45. Tugas astronomi, belajar tentang benda langit,
Menggunakan teleskop dan observatorium.
Tapi kadang kita salah menggambar,
Bikin gambar jadi aneh dan menggelikan.

Magang: Robiul Adil Robani

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags