Modernisasi yang semakin besar di Jogja membuat beberapa daerah semakin tidak terjamah, contohnya seperti wilayah bantaran Kali Code. Tidak ingin tenggelam dalam arus modernisasi, warga RT 18 Kali Code bekerjasama dengan Komunitas Cemara pun ingin menunjukkan eksistensi mereka lewat Festival Kampung Lampion Kali Code.
Mereka mengubah barang-barang bekas seperti plastik, kertas, kaleng dan botol minuman bekas menjadi lampion cantik yang menghiasi teras tiap rumah. Selain itu juga ada pameran mural karya anak Code, juga pameran foto dan diskusi dengan tajuk 'Peran Komunitas Kampung dalam Pembangunan Kota'. Hmm, seperti apa ya suasananya? Seperti yang telah diliput brilio.net, Senin (28/12), ini dia foto-foto kemeriahannya:
BACA JUGA :
Lotek legendaris porsi jumbo ini nikmatnya minta ampun, cobain ya!
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Lampion yang menyambut pengunjung untuk turun ke kampung Code
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Diskusi dengan tajuk 'Peran Komunitas Kampung dalam Pembangunan Kota'
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Code yang bersinar dan meriah
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Lampion cantik ini terbuat dari daur ulang barang bekas
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Berkeliling gang-gang sempit Code tentu asyik sekali
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - 'Code Masa Kini' simbolisasi mata pencaharian masyarakat Code saat ini
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Ruang belajar anak Code disulap untuk ruangan pameran foto
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Foto yang menunjukkan kerasnya perjuangan seorang ibu dalam mencari nafkah sebagai pengepul barang bekas
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Mereka menyebutnya rooftop, atap yang disulap sebagai tempat nongkrong sambil memandang aliran Sungai Code
Fadila Adelin © 2015 brilio.net - Salah satu kreasi lampion yang sangat cantik, pengunjung pun antri untuk berfoto di sana