1. Home
  2. ยป
  3. News
25 Februari 2016 22:41

Satwa-satwa liar ini dibunuh demi kepuasan orang-orang berselfie ria

Pelakunya malah dengan bangga pamer foto di media sosial. Muhammad Zufar

Brilio.net - Sesama makhluk hidup dan sebagai manusia seyogyanya memiliki kesadaran untuk tidak merugikan makhluk hidup lain, kecuali memang untuk kebutuhan vital. Apalagi merugikan hewan yang dilindungi karena populasinya sudah sangat langka. Merugikan yang dimaksud adalah memperlakukan hewan itu tidak secara proporsional, seperti memaksa untuk diajak berfoto selfie. Lebih miris lagi ketika hewan itu memang sengaja dibunuh untuk diabadikan gambarnya dengan selfie.

Kasus ini selain melukai publik, juga menghancurkan citra kemanusiawian dirinya sendiri. Hal ini tentu sangat menyedihkan untuk ditonton. Sebagai bahan perenungan, brilio.net, Kamis (25/2) mengutip dari berbagai sumber untuk merilis deretan hewan yang dibunuh untuk diajak berfoto.

1. Anak lumba-lumba

BACA JUGA :
18 Potret kengerian satwa liar, bikin merinding!


Seekor anak lumba-lumba ditemukan mati di pantai Santa Teresita, bagian timur laut Buenos Aires, Argentina. Penyebabnya, banyak orang mengambil foto selfie bersama lumba-lumba itu sehingga hewan laut tersebut mengalami dehidrasi dengan waktu yang cukup lama. Lumba-lumba korban selfie ini termasuk dalam lumba-lumba jenis La Plata yang juga dikenal sebagai lumba-lumba Franciscana yang dapat hidup hingga dua puluh tahun.

2. Burung merak

Sebuah insiden yang memalukan terjadi pada 12 Februari di Yunnan Wild Animal Park, di Kunming, China, yang merupakan kebun binatang bagi hampir 6.800 burung merak. Di kebun binatang ini, pengunjung memang diperbolehkan untuk memberi makan hewan, namun malah beberapa wisatawan mengambil burung untuk diajak foto bersama mereka. Lebih buruknya lagi, sebagian wisatawan mencabut bulu si merak.

Bahkan, menurut laporan Mashable, salah satu burung mati setelah 30 menit di pegang pengunjung. Penyebab resmi kematian masih dalam penyelidikan, namun pihak berwenang percaya bahwa burung itu mati karena shock.

3. Anak hiu

BACA JUGA :
Fasilitasi jual beli produk gading gajah, toko online tuai protes

Bayi hiu mati di tangan wisatawan yang mencoba untuk mendapatkan foto selfie sempurna dengan hewan yang terdampar di sebuah pantai di New York, Amerika Serikat tersebut.

4. Kucing hutan


Kristen Lindsey, seorang dokter hewan dari Texas, Amerika Serikat, mengundang kemarahan netizen ketika memposting foto dirinya yang memegang kucing hutan mati yang ia tembak dengan anak panah di kepalanya. Ia memposting foto tersebut sembari menulis "... Satu-satunya Tomcat liar yang baik adalah yang terkena anak panah melalui kepalanya. Semoga dapat anugerah dokter hewan tahun ini, dengan senang hati menerima". Gara-gara foto ini Lindsey dipecat dari kliniknya dan didakwa hukuman atas kekejaman terhadap hewan.

Selain Lindsey, netizen Indonesia dihebohkan oleh ulah mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri di Jember, Ida Tri Susanti, yang mengunggah foto dirinya bersama tiga kucing hutan hasil buruannya.

5. Jerapah

Rebecca Francis, seorang pemburu dari Utah, Amerika Serikat secara tertib memposting foto selfie dengan binatang mati di websitenya. Salah satunya adalah jerapah. Atas postingannya, netizen kerap menggugatnya. Namun Francis mengaku tidak menyesal sedikit pun atas perbuatannya, ia berdalih bahwa hewan itu sengaja dibunuh untuk dijadikan bahan makanan bagi masyarakat Afrika dan sisanya untuk dijadikan hiasan untuk dirinya.

6. Byson

Banyak foto yang telah diposting oleh Kendall Jones (19), pemburu dari Texas. Dia juga berpose dengan deretan hewan mati atau hewan yang sengaja ditenangkan seperti byson, singa, badak, kijang, macan tutul, gajah, zebra, dan kuda nil. Pada tahun 2014, sebanyak lebih dari 40.000 netizen menandatangani petisi untuk menghapus seluruh koleksi dari Jones di salah satu situs media sosial.

7. Singa

Insiden lain yang menyayat hati publik adalah pembunuhan brutal Cecil, seekor singa Zimbabwe oleh dokter gigi dari Minnesota, Amerika Serikat, Walter Palmer. Namun bukannya Palmer mengungkapkan penyesalannya, tetapi malah dengan bangga memposting foto selfienya dengan Cecil di media sosial.

8. Bayi singa

Peristiwa pembunuhan terhadap bayi singa oleh seorang wisatawan ini begitu menggemparkan. Bahkan pada 2015, Komis Perlindungan Hewan Dunia (WAP) merilis sebuah laporan tentang bagaimana wisatawan ini membunuh bayi singa Afrika tersebut. Menurut laporan itu, bayi singa yang bari berumur satu minggu dipisahkan dari induknya untuk kemudian dipaksa melayani foto-foto si wisatawan itu, laporan tersebut bahkan sampai menggunakan kata 'menganiaya' untuk menunjuk aksi selfie si wisatawan.

9. Anak harimau

Seorang netizen Eris Riswandi mengunggah foto selfie pria yang diduga asal Pangandaran, Jawa Barat bersama anak harimau yang mati. Eris memberikan tanggapan bahwa sementara menurut sumber, hewan dalam foto itu memang di bunuh oleh si pria yang masih belum jelas identitasnya itu.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags