Brilio.net - Gratis makan bakso di Bakso Mas Agus bagi siapa-siapa yang dalam kartu identitasnya tertulis nama Agus mungkin menjadi kabar yang sudah banyak didengar. Kamu yang bernama Agus bisa datang ke Jl Pemuda No 07, Kediri, Jawa Timur, jika mau makan bakso gratis seumur hidupmu.
BACA JUGA: Warung ini gratiskan bakso seumur hidup buat orang yang bernama Agus
Tapi, keuntungan lain bagi yang bernama Agus di Kota Yogyakarta mungkin belum banyak yang tahu. Padahal, kamu yang bernama Agus dapat menikmati fasilitas yang ditawarkan oleh Agus Agus Bersaudara (AAB) Yogyakarta.
BACA JUGA :
Kerap dipandang primitif, ternyata Orang Rimba sudah paham teknologi
Minggu (14/2), puluhan warga yang memiliki nama Agus mengadakan kopi darat (kopdar) dengan judul acara Agus Agus Bersaudara Brotherhood in Harmony untuk mengadakan perkenalan, pemilihan pengurus, serta sharing program.
Agus Raka yang terpilih sebagai ketua AAB Yogyakarta menuturkan bahwa kopdar ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Agus Agus Bersaudara tingkat nasional pada awal Februari lalu.
"Dengan beragamnya profesi anggota nantinya akan dibuat program yang bervariasi yang dapat bermanfaat bagi anggota maupun masyarakat. Misal di bidang kesehatan, seni budaya, wira usaha, pelatihan dll," terangnya.
Ide pendirian AAB ini berawal dari obrolan di Facebook yang kemudian terbersit keinginan untuk menjalin persaudaraan secara nyata bukan hanya di dunia maya. "Lalu saya mulai rutin komunikasi dan didaulat menjadi koordinator wilayah Jogja. Setelah pembentukan pengurus pusat (Dewan Agus Pusat) AAB Indonesia, dibentuklah Dewan Agus Daerah (DAD) dengan jangkauan wilayah provinsi. Setelah diadakan kopdar maka dipilihlah pengurus DAD Jogja dengan ketua Agus Raka dan wakil ketua Agus Darmawan serta sekretaris Agus Santoso," ungap Agus Raka.
Sebagai bentuk rasa persaudaraan sebagai sesama pemilik nama Agus, akan ada fasilitas khusus yang ditawarkan di Yogyakarta. "Wisma Agoez di Sosromenduran Dagen Jogja kasih diskon 30%. Ada juga konsultasi pajak gratis dari anggota yang konsultan pajak," tutur Agus Raka.
BACA JUGA :
Seni memutar pena ala Jepang ini juga digandrungi anak muda Jogja