1. Home
  2. ยป
  3. Kesehatan
30 Oktober 2019 07:32

5 Penyebab keputihan berlebihan dan tips perawatannya

Masalah serius jika seorang wanita mengalami keputihan terus-menerus dan disertai rasa gatal atau bau. Lola Lolita
foto: rmolsumsel.com

Brilio.net - Keputihan adalah suatu hal yang biasa terjadi di kalangan wanita. Bahkan keputihan merupakan mekanisme alami Miss V untuk menjaga kebersihan. Ketika seorang wanita mengalami keputihan, cairan yang diproduksi kelenjar vagina dan leher rahim akan keluar membawa sel mati dan bakteri, sehingga vagina tetap terlindung dari infeksi.

Keputihan menajadi hal yang wajar bagi wanita yang masih mengalami menstruasi, bahkan ibu hamil sendiri paling sering mengalami keputihan akibat perubahan hormon. Ketika wanita memasuki menopause, barulah keputihan akan berkurang.

BACA JUGA :
20 Manfaat bawang putih tunggal buat kesehatan & kesuburan


Akan menjadi masalah serius jika seorang wanita mengalami keputihan terus-menerus dan disertai rasa gatal atau bau. Tentunya ini akan membuat para wanita merasa tidak nyaman. Jika kamu mengalami hal ini, maka kamu perlu waspada dan rajin untuk membersihkan Miss V dan jika masih mengalami hal itu, kunjungi dokter untuk melakukan pemeriksaan.

Berikut ini ada beberap penyebab keputihan berlebihan. Kondisi tersebut bisa terjadi saat keputihan normal, maupun ketika mengalami keputihan abnormal. Seperti apa? Berikut lansiran brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (30/10).

1. Infeksi jamur.

BACA JUGA :
3 Makanan ini bisa turunkan jumlah sperma pria, hati-hati

foto: self.com

Pertumbuhan jamur di vagina dapat menyebabkan infeksi jamur dengan gajala keputihan berwarna putih susu berlebihan, serta bergumpal-gumpal. Infeksi ini membutuhkan pengobatan antijamur.

2. Alergi.

foto: firstcry.com

Alergi juga bisa menjadi salah satu penyebab keputihan berlebihan. Misalnya saja penggunaan sabun pembersih vagina, pelumas, kondom dan lain sebagainya dapat menyebabkan alergi pada sebagian wanita. Oleh karena itu hentikan penggunaan alat-alat tersebut bila ada tanda alergi dan segera periksakan ke dokter.

3. Infeksi menular seksual.

foto: afmc.org

Dari beberapa sumber kesehatan yang diperoleh brilio.net, keputihan berlebihan dapat disebabkan oleh infeksi gonore atau klamidia. Infeksi ini dapat terjadi akibat melakukan seks tanpa pengaman dengan pasangan yang terinfeksi, terutama jika terdapat riwayat sering berganti pasangan seksual.

Gejala yang dapat kamu rasakan adalah berbau amis atau menyengat, serta gatal dan rasa terbakar di vagina. Jika kamu mengalami hal ini segera kunjungi dokter untuk mendapatkan pengobatan antibiotik.

4. Penggunaan AKDR.

foto: medicalnewstoday.com

Alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya keputihan berlebihan. Alat kontrasepsi ini biasanya langsung dimasukkan ke dalam rahim. Terjadinya keputihan berlebihan karena AKDR disebabkan respons tubuh terhadap benda asing. Selama keputihan tidak disertai bau, perubahan warna, nyeri panggul atau gatal, kamu tak perlu khawatir.

5. Menjelang menstruasi.

foto: haemophilia.ie

Biasanya orang akan merasakan keputihan berlebihan ketika sebelum dan sesudah menstruasi, kamu tidak perlu khawatir karena hal ini dianggap wajar selama cairan yang keluar berwarna bening dan tak berbau.

Biasanya hal ini juga dirasakan oleh wanita dalam kondisi stres, pada saat hamil, dan saat tubuh terangsang melakukan hubungan seksual.


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags