Brilio.net - Kehadiran AI di sekolah seringkali bikin pusing dan memicu kekhawatiran besar. Banyak yang takut kalau teknologi ini malah mengubah pola pikir pelajar jadi cuma fokus mengejar nilai tinggi tanpa mau paham proses belajarnya. OpenAI akhirnya menjawab kritik tersebut dengan cara yang cukup menarik.
Diungkap Brilio.net, Rabu (26/11) dari Gizmodo, OpenAI merilis ChatGPT for Teachers. Kabar paling serunya, platform ini bakal gratis digunakan sampai Juni 2027. Ini jelas jadi angin segar buat para pendidik jenjang K-12 atau setara SD hingga SMA yang ingin bikin suasana kelas lebih kreatif.
Biasanya isu keamanan data jadi penghalang utama masuknya teknologi ke kelas. Tapi, ChatGPT for Teachers dirancang khusus untuk mendukung persyaratan Undang-Undang Hak Pendidikan dan Privasi Keluarga (FERPA) di Amerika Serikat. Artinya, informasi yang dibagikan guru di dalam platform enggak akan dipakai buat melatih model AI secara default. Jadi, guru bisa lebih tenang saat menilai pekerjaan siswa atau menyusun materi sensitif.
Asisten Cerdas yang Bisa Terhubung ke Canva dan Drive
foto: OpenAI
Fasilitas di dalamnya juga bukan kaleng-kaleng. Melansir laman resmi OpenAI, guru bakal dimanjakan dengan fitur pesan tanpa batas menggunakan model canggih GPT-5.1 Auto. AI ini bisa diatur supaya mengingat detail penting seperti tingkat kelas, kurikulum, sampai format favorit. Hasilnya, setiap respon yang keluar bakal terasa personal dan sesuai banget sama kebutuhan mengajar.
Pekerjaan administrasi juga jadi lebih enteng karena integrasinya luas. Mau bikin presentasi pakai Canva bisa langsung dari GPT, atau kalau mau upload rencana pembelajaran dari Google Drive dan Microsoft 365 juga bisa. Ada juga fitur kolaborasi yang memungkinkan guru bertukar ide prompt atau bikin template bareng rekan sejawat. Buat pihak sekolah, tersedia kontrol admin penuh dan sistem login aman lewat single sign on (SAML SSO).
Pemberian akses gratis yang cukup lama ini memunculkan dugaan kalau OpenAI sedang berusaha membuktikan layanan ini penting, mirip strategi ChatGPT Edu di kampus-kampus. Sekolah memang lagi jadi target panas perusahaan teknologi. Persaingan makin ketat karena xAI milik Elon Musk juga sempat kasih Grok gratis pas musim ujian, dan Google menyediakan Gemini AI cuma-cuma sampai akhir tahun ajaran depan.