Brilio.net - Perang ensiklopedia digital kayaknya bakal dimulai lagi. Elon Musk menyebut Grokpedia, yang ditenagai Grok AI, bakal jadi "peningkatan besar-besaran dibanding Wikipedia." Sebuah klaim yang cukup berani. Proyek ini bahkan disebut sebagai "langkah penting" untuk tujuan xAI "memahami Semesta."
Diungkap brilio.net, Rabu (29/10) dari laman utamanya, Grokpedia ini dibuat oleh developer Jason A. Bloomer. Ini adalah ensiklopedia yang didorong oleh xAI. Tujuannya adalah membuat informasi dapat diakses dan jujur, dengan membangun "ensiklopedia statis yang terus diperbarui." Harapannya sih, akses pengetahuan bebas hambatan bagi pengguna dan mesin pencari, termasuk bot. Sistemnya dirancang seperti knowledge base yang bisa berkembang sendiri. Tumbuh seiring dengan setiap pencarian atau permintaan.
BACA JUGA :
Instagram ungkap cara cek kembali Reels IG yang pernah kamu lihat, tak ada lagi kata lupa deh!
Cara Kerja Grokpedia
foto: Grokpedia
Begini cara kerjanya: Saat pengguna atau bot mencari topik, Grokpedia akan mengecek cache untuk entri yang sudah ada. Kalau tidak ada, sistem mengirim permintaan ke Grok AI. Si AI ini kemudian menghasilkan "ringkasan singkat dan faktual" lengkap dengan sumber yang dapat diverifikasi. Ringkasan itu lalu disimpan sebagai file statis agar aksesnya cepat dan mudah diindeks oleh mesin pencari. Setiap interaksi baru tampaknya memperkuat ensiklopedia yang sudah ada dengan informasi baru.
BACA JUGA :
Lupa hari ini peringatan Sumpah Pemuda 2025? Ini cara otomatis set pengingat di kalender Android
Review Sekilas Mencoba Grokpedia
foto: Grokpedia
Bicara soal tampilan, UI-nya jujur enak dimata. Dark Mode-nya juga rapi dan terasa nyaman untuk dipakai membaca berjam-jam. Terlihat pula bahwa artikel di Grokpedia dicek faktanya menggunakan AI Grok.
Sayangnya, ada beberapa catatan. Hanya sedikit gambar yang disertakan. Ini bikin mata agak lelah untuk membaca terlalu lama. Selain itu, kalau dibandingkan dengan Wikipedia, isinya masih belum terlalu lengkap.
Peluncuran Grokpedia sempat diwarnai drama. Ensiklopedia ini sempat online hari Senin, tapi langsung crash. Saat diakses brilio.net pada Selasa (28/10) Grokpedia sudah kembali berfungsi. Menurut penghitung di halaman depannya, sudah ada lebih dari 885.000 artikel.
Ternyata, beberapa artikel ditemukan "hampir identik" dengan entri di Wikipedia. Bedanya, Grokpedia tidak mencantumkan tautan in-line ke sumber dalam format yang sama. Meski begitu, ada disclaimer kecil yang menyatakan bahwa "konten diadaptasi dari Wikipedia, dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License."