1. Home
  2. ยป
  3. Creator
28 Desember 2020 21:25

Tak hanya Bunaken, 5 lokasi wisata di Sulawesi Utara ini juga menawan

Beberapa lokasi ini cukup populer di kalangan warga setempat, namun jarang diketahui oleh wisatawan luar. Gerardo Stephanus Caesario Tanudjaja
Foto: Gerardo. T

Ketika kata "Kota Manado" muncul di benakmu, hal pertama yang kamu pikirkan pasti adalah Taman Laut Bunaken. Sebagai ikon dari Sulawesi Utara, hal itu tentu tak dapat dipungkiri. Namun masih banyak lokasi di Sulawesi Utara yang bisa kamu bisa kunjungi selain pantai, pulau, dan juga wisata kulinernya.


Dari perspektif seorang lokal, tempat-tempat wisata ini agak jarang dikunjungi oleh pengunjung luar daerah walaupun pemandangan yang ditawarkan tak kalah dengan yang mainstream. Beberapa di antaranya dibuka sejak tiga tahun terakhir. Jadi, jika ingin mengunjungi lokasi-lokasi yang masih baru, kamu patut mendatangi beberapa destinasi yang ada dalam artikel ini.

Perlu diingatkan kembali bagi kamu yang ingin mengunjungi Provinsi Sulawesi Utara pada saat ini, kebijakan social distancing masih diberlakukan di seluruh lokasi yang dibicarakan dalam artikel ini. Penggunaan masker, pencucian tangan, dan pemakaian hand sanitizer juga diwajibkan pada saat masuk lokasi. Bagi wisatawan luar daerah pun memerlukan dokumentasi konfirmasi negatif virus SARS-CoV-2 melalui tes swab (antigen) dan mengisi formulir eHAC untuk memasuki bandara.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai situasi pandemi penyakit Covid-19 di Sulawesi Utara, kunjungi corona.sulutprov.go.id.

Nah, inilah lima lokasi yang perlu kamu tambahkan dalam travel list-mu ketika mengunjungi Sulawesi Utara.

1. Makatete Hills, Desa Warembungan, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa.

Foto: Gerardo. T

Dibuka sejak 2019, lokasi ini menawarkan panoramic view menghadap ke sebagian besar Kota Manado dan juga beberapa pulau seperti Pulau Manado Tua, Pulau Bunaken, dan Pulau Siladen. Di sini juga terletak sebuah Monumen Salib yang dapat terlihat dengan jelas dari Manado ketika dilihat dengan cermat.

Walaupun tidak memiliki banyak wahana, terdapat sebuah cafe yang menyediakan snack dan minuman. Lokasi fotonya pun Instagramable. Biaya masuk ke sini hanya Rp 10 ribu dan Rp 20 ribu untuk mencoba wahananya.

2. We'lu Cafe and Restaurant, Woloan Satu Utara, Tomohon Barat, Kota Tomohon.

Foto: Gerardo. T

Lokasi yang satu ini cukup tersembunyi, berada di ujung lorong-lorong Desa Woloan Satu, Tomohon, We'lu Cafe & Resto menawarkan pemandangan Gunung Lokon yang masih aktif hingga saat ini. Dengan harga tiket masuk Rp 5 ribu, kamu dapat memanfaatkan berbagai tempat foto yang unik seperti ini.

Foto: ManadoBacirita

Foto: ManadoBacirita

3. Puncak Tetetana Kumelembuai, Suluan, Tombulu, Kabupaten Minahasa.

Foto: DetikManado

Terletak di salah satu titik tertinggi di Minahasa, kesegaran dan dinginnya udara di lokasi ini tak dapat dihindarkan, jadi jangan lupa membawa jaket ataupun sweater. Perjalanan 90 menit dari Kota Manado ini akan terbayarkan dengan pemandangan luas mencakup Manado, Tomohon dengan Gunung Lokon, Bitung, hingga Tondano. Selain hamparan rumput, terdapat juga rumpun bunga yang semerbak dan patut dinikmati.

Jalan sedikit ke ujung dari rerumputan, kamu dapat melihat pemandangan komplet dari Kota Manado. Berikut ini merupakan pemandangan jika kamu melihatnya pada sore hari.

Foto: Gerardo. T

4. Gunung Tumpa, Wori, Kabupaten Minahasa Utara.

Foto: Abd. Muththalib / celebes.co

Di seberang panorama Puncak Tetetana Kumelembuai terdapat Gunung Tumpa. Untuk mencapai lokasinya tidak begitu mudah karena kamu perlu mendaki medan jalur menuju puncak. Setelah memakan waktu 2-3 jam, pemandangan yang ditawarkan dapat menghilangkan rasa lelah.

Untuk biaya masuknya Rp 5 ribu per orang dan biaya parkir Rp 2 ribu untuk kendaraan roda dua dan Rp 10 ribu untuk kendaraan roda empat.

Gunung Tumpa juga telah dijadikan sebagai lokasi olahraga paralayang hingga menjadi tuan rumah untuk Kejuaraan Paralayang Internasional Manado Fiesta tahun 2017-2019.

Foto: stenlywb / ManadoLine

5. Cafe D'Mooat, Kecamatan Modayag, Kabupaten Boolang Mongondow.

Foto: Gerardo. T

Danau Mooat sendiri terletak di ketinggian 1.100 mdpl, tidak terlalu tinggi untuk harus memakai pakaian lengan panjang, namun cukup untuk dapat menghirup udara segar. Berada dekat dengan kawasan Cagar Alam Gunung Ambang, ini merupakan lokasi terjauh dari Manado dibandingkan dengan lokasi-lokasi sebelumnya, sekitar 150 km dan memakan waktu 4 jam perjalanan.

Sesampainya di lokasi ini, pemandangan pertama yang kamu akan lihat adalah Cafe D'Mooat sendiri dengan papan huruf tulisan D'Mooat & perkebunan stroberi.

Foto: Pigunigu

Iya, benar. Pekarangan tanaman stroberi yang melintas sepanjang area wisata inilah yang memikat wisatawan lokal untuk mengunjungi lokasi ini. Tentunya jangan lupa untuk berfoto dengan latar Danau Mooat sendiri atau bersantai dengan menu yang disediakan di cafe.

(brl/red)

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags