Menangis adalah hal yang dilakukan bayi untuk berkomunikasi dengan sang ibu, dan di saat itu pula seorang ibu harus tahu arti dari tangisan bayi tersebut.Bayi akan memberitahukan apa yang ia rasa dan ia inginkan melalui tangisannya. Entah itu lapar, mengantuk, sakit, dan sebagainya.
Maka dari itu penting bagi seorang ibu untuk mengetahui arti tangisan bayi tersebut, dengan begitu ibu pun akan mudah untuk mengatasi tangisan tersebut.Yuk kenali 5 arti tangisan bayi di bawah ini.
1. Bayi merasa lapar.
https://rheumapas.com
Ukuan bayi masih terbilang kecil dan belum cukup utuk menampung ASI dalam jumlah yang banyak, maka tidak heran kalau bayi selalu merasa lapar. Bayi yang merasa lapar akan mengeluarkan suara tangisan dengan nada rendah sambil mendorong-dorong lidah ke langit-langit mulutnya dan terdengar seperti suara neh.
Cara mengatasinya, ibu tinggal menyodorkan payudara atau botol susu ke mulut sang bayi.
2. Bayi ingin bersendawa.
Berbeda dengan lapar yang mengeluarkan suara neh, jika bayi ingin bersendawa maka ia akan mengeluarkan suara eh. Tangisan bayi akan terdengar melengking dan dibarengi dengan gerakan yang menarik-narik kakinya ke dada.
Cara mengatasinya, coba gendong bayi dan menepuk atau menggosok punggungnya dengan lembut agar udara dalam rongga dada bayi dapat keluar dan kemudian bisa bersendawa.
3. Bayimerasa lelah atau mengantuk.
Suara bayi yang merengek bisa menandakan bahwa bayi merasa kelelahan.Bayi juga biasanya akan mengeluarkan suara seperti owh atau wah-wah pada kondisi ini. Arti suara tangisan bayi ini juga akan membuat bayi sedikit menggigil, bergetar, dan terkadang menguap.
Apabila bayimu mengalami pertanda seperti itu, maka segeralah pekuk, gendong, dan istirahatkan ke tempat yang aman.
4. Bayimerasa tidak nyaman.
Banyak sekali yang bisa membuat bayi merasa tidak nyaman, seperti ingin buang air besar, kepanasan, merasa gatal di bagian tubuhnya, atau karen popoknya sudah basah.Biasanya, bayi yang sedang merasa tidak nyaman seperti ini akan mengeluarkan suara tangisan yang melengking tajam dan seperti mengeluarkan bunyi eh.
Cara mengatasinya, ibu harus mencari tahu dan sudah seharusnya untuk memeriksa keadaan. Periksalah mulai dari dari setiap bagian tubuhnya dan popoknya. Jika popoknya sudah harus diganti maka segeralah gantilah dengan popok yang baru. Periksa juga kemungkinan ada semut atau benda lain yang membuatnya tidak nyaman.
5. Bayi sakit.
Bayi yang menangis karena sakit akan terdengan mendadak menjerit dengan intonasi tinggi. Selain itu bayi yang sakit akan ditandai dengan tidak ingin makan, lemas, dan suhu badannya menjadi tinggi.
Cara mengatasinya, langkah awal yang harus dilakukan adalah dengan mengompres bayi untuk menurunkan suhu tubuhnya. Dan tidak ada salahnya juga untuk membawanya ke dokter untuk memastikan kondisinya.
Nah, itulah macam-macam tangisan bayi yang sering terjadi. Jika bayimu mengalami tangisan seperti di atas, maka para ibu pun tidak akan kebingungan lagi untuk mengatasinya.