Apa yang kamu bayangkan dengan pesawat kertas? Ya, pasti sebuah mainan pesawat yang terbuat dari kertas buku tulis yang disobek, lalu dilipat, dan diterbangkan bersama teman-teman. Tapi pesawat kertas seperti itu bukan impian bagi seorang model builder muda dari Amerika. Dengan segala imipian dan kemampuannya, dia berusaha untuk mengeksplorasi seluruh kemampuan yang ada pada dirinya dan membuat replika pesawat yang benar-benar detail dan nyata.
Luca Laconi Steward, model builder asal San Fransisco, Amerika Serikat membuat replika pesawat boeing 777 300 berukuran 1:60 dari kertas manila folder. Bertahun tahun dia bekerja mewujudkan impian yang dianggap gila oleh orang lain.
Tapi kini, semangat, kreativitas, dan kesabarannya membuahkan hasil manis yang luar biasa. Tidak hanya sukses membuat sebuah replika pesawat, Luca Laconi Steward diundang langsung untuk melihat proses pembuatan pesawat yang dia buat modelnya dan diajak bekerja sama dalam suatu marketing project dari perusahaan penerbangan ternama dari Singapura. Berikut fakta-faktanya.
1. Luca Laconi Steward Memulai Proyeknya Pada Tahun 2008 Saat Dia Masih Duduk Di Bangku SMA.
2. Begitu Detailnya Model Yang Dibuat, Dimulai Dari Membuat Semua Bagian Pesawat Satu Persatu Sampai Ke Bagian Yang Terkecil Sekalipun.
3. Bagian-Bagian Tersebut Kemudian Dipotong, Disusun, Dan Dilem Sampai Membentuk Suatu Bagian. Pekerjaan Yang Benar-Benar Membutuhkan Konsentrasi, Ketelitian, Dan Kesabaran Yang Tinggi.
4. Usaha Tidak Akan Mengkhianati Hasil Setiap Bagian Dari Model Yang Dibuat Oleh Luca Locani Dibuat Dengan Detail Yang Mirip Dengan Aslinya, Bahkan Bisa Digerakkan Seperti Pada Saat Pesawat Bekerja.
5. Luca Laconi Tidak Setengah Setengah Untuk Mewujudkan Mimpinya
6. Dia Bahkan Memutuskan Untuk Keluar Dari Sekolah Demi Mimiliki Lebih Banyak Waktu Untuk Membangun Modelnya.
7. Semuanya Dia Lakukan Karena Terinspirasi Untuk Menembus Batas Apa Yang Bisa Dilakukan Dengan Suatu Kertas Manila Folder
8. Kini Mimpinya Benar Benar Terwujud
9. Tidak Hanya Sukses Membuat Model Pesawat Yang Keren, Luca Laconi Diundang Untuk Melihat Langsung Proses Produksi dan Terbang Menggunakan Pesawat Yang Dia Buat Modelnya, Serta Mengerjakan Sebuah Project Marketing Bersama Salah Satu Maskapai Ternama Dari Singapura