1. Home
  2. ยป
  3. Creator
14 Mei 2019 13:16

6 Fakta keren semut, tak terluka meski dilempar dari ketinggian

Ketahuilah fakta-fakta menarik tentang serangga yang sering kalian lihat di mana pun. Fikri Alfathan

Kalian mungkin menganggap remeh semut-semut yang ada di rumah kalian. Wajar, ini karena mereka sangat kecil dan ada di mana-mana. Tetapi, semut itu lebih keren dari yang kalian kira. Agar kalian dapat mengapresiasi semut-semut yang ada di rumah kalian, coba baca daftar ini. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa semut itu keren.

6. Umur ratu semut.


Semut ratu dikatakan memiliki umur yang panjang. Seorang ilmuwan pernah memiliki seekor semut ratu yang hidup selama hampir 30 tahun lamanya. Sementara itu di alam liar, bukan hal yang tidak biasa untuk para ilmuwan menemukan semut ratu yang telah berumur lebih dari satu dekade.

5. Ritual kematian semut.

Seorang peneliti serangga, Edward O. Wilson, menemukan bahwa mayat seekor semut akan terdiam di suatu tempat dikarenakan semut-semut lainnya tidak menyadari bahwa semut tersebut telah mati. Dua hari setelah kematian semut tersebut, mayatnya akan melepaskan bahan kimia yang dinamakan sebagai asam oleic yang membuat semut-semut di sekitarnya tahu bahwa dia telah mati dan harus dikuburkan.

4. Bom bunuh diri.

Ada jenis semut yang dapat meledakkan dirinya sebagai sistem pertahanan terakhir. Ketika sarang mereka diserang oleh koloni semut lain, mereka memecahkan perut mereka yang membuat perutnyamelepaskan cairan lengket berwarna kuning terang yang merupakan racun. Racun tersebut akan membunuh semut-semut yang terkena. Setelah semut tersebut meledakkan dirinya, semut tersebut akan mati. Mereka mengorbankan diri mereka agar sarangnya tetap aman.

3. Imunisasi sosial.

Semut menjalankan semacam praktik imunisasi sosial. Ketika salah satu dari semut sebuah koloni terinfeksi oleh sebuah jamur, semut-semut lainnya dari koloni yang sama akan menjilat semut tersebut yang membuat semut tersebut bebas dari infeksi jamurnya. Hal ini juga secara bersamaan akan mengimunisasi semut-semut lainnya dari infeksi jamur yang sama.

2. Perang semut.

Kebanyakan perang semut terjadi dikarenakan sesuatu yang menyangkut ratu mereka. Setiap koloni semut memiliki bau yang berbeda-beda yang membuat mereka dapat mengetahui adanya penyusup di koloninya. Jika ada sekelompok semut dari koloni atau spesies yang berbeda mulai bertengkar, maka ini akan dapat menimbulkan perang kecil.

Beberapa jenis semut seperti Myrmecocystus menyerang koloni semut lainnya untuk merampas makanan mereka. Yang menarik, ternyata semut-semut dari koloni yang kalah juga bisa membelot ke koloni yang menang. Ternyata pengkhianat juga ada di antara para semut.

1. Kebal ketinggian.

Dikarenakan massa semut yang kecil, seekor semut tidak dapat terluka jika jatuh dari ketinggian mana pun. Semut bahkan akan selamat jika mereka dilempar dari sebuah pesawat. Badan mereka yang ringan membuat mereka tidak jatuh dengan kecepatan yang dapat membunuh mereka ketika mendarat.

(brl/red)

Source:

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags