Brilio.net - Nama-nama menteri dan pejabat setingkat menteri kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah diumumkan pagi ini, Rabu (23/10). Beberapa di antaranya terdapat nama baru, seperti Arifin Tasrif yang menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

Arifin Tasrif memang bukan nama baru di jajaran elite birokrat Indonesia. Sejak 2017, ia telah menjadi duta besar Indonesia untuk Jepang. Sebelumnya, lulusan ITB ini merintis karier di perusahaan pelat merah tepatnya di industri pupuk. Ia lama menjabat sebagai Direktur Utama PT Pupuk Indonesia sejak resmi menjadi holding, dari 2010 sampai 2015.

Setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo, Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar serah terima jabatan Menteri ESDM dari Ignasius Jonan ke Arifin Tasrif. Dalam momen tersebut, Arifin Tasrif mendapat banyak pesan dari Ignasius Jonan.

Seperti dikutip dari Liputan6, Ignasius Jonan memberikan gambaran tugas ke Arifi‎n yang perlu diselesaikan, yaitu pelayanan ke masyarakat khususnya pada sektor kelistrikan dan mengenai lingkungan untuk meredam pemanasan global dengan menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) di antaranya program pencampuran 30 persen biodiesel dengan solar (B30).

Mengakhiri masa jabatanya, Jonan meminta maaf jika selama kepemimpinannya banyak kekurangan. Melalui akun Facebook pribadinya, dirinya berharap kepemimpinan di sektor ini bisa lebih maju dan semakin baik. Ia pun bercerita tentang kursi menteri yang tidak pernah ia duduki selama menjabat.

Foto kursi menteri ESDM Instagram

foto: Facebook/Ignasius Jonan

Ignasius mengaku lebih suka bekerja di meja panjang yang juga berfungsi sebagai meja kerja dan meja makan. Mantan Menteri ESDM 2014-2019 ini mengaku merasa harus berat meninggalkan jabatan tersebut.

"TERIMA KASIH ATAS SEGALA DUKUNGAN
MOHON MAAF ATAS SEGALA KEKURANGAN
Ini meja dan kursi kerja Menteri ESDM yang tidak pernah sekali pun saya duduki dan saya gunakan selama menjabat. Saya lebih suka kerja di meja panjang, meja rapat yg sekaligus berfungsi sebagai meja kerja dan meja makan. Dengan tidak duduk dan kerja di meja menteri ini, saya tidak akan merasa berat jika suatu saat harus meninggalkan jabatan ini," tulis Ignasius Jonan dikutip brilio.net dari akun Facebooknya

Dalam postingannya pula, Ignasius memberikan selamat kepada Arifin Tasrif atas jabatan barunya sebagai Menteri ESDM periode 2019-2024.

"Dan momen itu tiba hari ini, Rabu 23 Oktober 2019. Bapak Presiden Jokowi telah menunjuk Pak Arifin Tasrif sebagai Menteri ESDM menggantikan saya. Saya ucapkan selamat datang dan selamat bekerja membangun sektor ESDM yang lebih baik.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang selama ini telah mendukung tugas dan tanggung jawab saya sebagai Menteri ESDM. Mohon maaf jika di sana-sini masih terdapat kekurangan. Terus bekerja dan mengabdi untuk Indonesia yang semakin baik," lanjutnya.