Brilio.net - Seri pamungkas MotoGP musim 2015 yang akan digelar di Valencia, Minggu (8/11), bakal menjadi momen penentuan gelar paling menegangkan. Jarak tujuh poin yang memisahkan pimpinan klasemen kejuaraan sejauh ini Valentino Rossi dengan rival terdekatnya Jorge Lorenzo mendasari kenapa balapan akan berlangsung dramatis.

Hukuman start dari posisi buncit yang akan dilalui Rossi, buntut insiden MotoGP Malaysia Minggu (25/10), semakin memanaskan penentuan gelar. Dalam posisi ini Lorenzo diuntungkan. Karena, rider asal Spanyol tersebut hanya butuh menyamakan poin dengan Rossi di akhir kejuaraan untuk merengkuh gelar ketiganya sejak terjun ke ajang balap motor paling prestisius sejagat pada 2008.

Lorenzo dipastikan juara, meski memiliki poin sama dengan Rossi karena dia lebih banyak menjuarai MotoGP 2015. Kemenangan Lorenzo sepanjang 2015 tercatat 6 kali, sedang Rossi, 4.

Meski demikian, masih ada sejumlah itung-itungan lainnya atau skenario yang membuka celah bagi Rossi memenangi lomba, sebagaimana dirangkum brilio.net, Jumat (6/11) dari sejumlah sumber:


-Jika Lorenzo memenangi race, Rossi harus finis di posisi kedua untuk menjadi juara.
-Jika Lorenzo finis di posisi kedua, Rossi harus finis di podium agar juara.
-Jika Lorenzo finis di urutan ketiga, Rossi harus finis di posisi minimal keenam agar menjadi juara.
-Jika Lorenzo finis di urutan keempat, Rossi minimal harus finis di posisi kesembilan untuk menjadi juara.
-Jika Lorenzo finis kelima atau hingga posisi sembilan, Rossi harus finis posisi enam dan tidak boleh lebih dari itu untuk menjadi juara.
-Dan jika Lorenzo finis di posisi lebih rendah dari sembilan, Rossi yang akan keluar sebagai juara.

 

HITUNGAN MATEMATIS
Poin yang diberikan ke rider dari posisi 1-15:
Posisi   Poin
1st –     25 poin
2nd –    20
3rd –    16
4th –    13
5th –    11
6th –    10
7th –    9
8th –    8
9th –    7
10th –  6
11th –  5
12th –  4
13th –  3
14th –  2
15th –  1

Poin klasemen teratas saat ini:
Rossi (312)
Lorenzo (305)