Brilio.net - Siapa bilang hanya hewan atau manusia yang bisa menjadi karnivora? Tanaman juga lho! Bernama ilmiah Nepenthes, tanaman kantong semar menjadi momok bagi serangga dan binatang kecil lainnya. Sebab tanaman ini mampu melumat hewan-hewan itu.

Di Indonesia, tanaman ini tidak dapat ditemukan bebas di pemukiman warga. Kamu dapat dengan mudah menjumpainya di hutan-hutan liar. Namun buat kamu yang takut menyentuhkan kaki ke sana, kamu bisa menemukannya di Rumah Kantong Semar, Kebun Raya Cibodas.

Mengenal tanaman Kantong Semar, cuma dilestarikan Kebun Raya Cibodas

Kemampuannya untuk melumat serangga dan hewan kecil menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang. Melalui berbagai penelitian, akhirnya dapat diketahui mekanisme tanaman tersebut menangkap dan mencerna mangsanya.

Kantong semar ternyata memiliki nektar (kelenjar madu) yang menarik serangga untuk hinggap di bibir kantung. Serangga yang sudah terpikat ini biasanya terpeleset hingga masuk ke dalam kantung. Serangga tersebut tidak bisa keluar lagi karena di dalam kantong semar terdapat semacam senyawa lilin serta nektar yang lengket.

Lambat laun hewan tersebut akan mati. Kemudian badan serangga dan binatang kecil lainnya yang sudah mati itu dicerna oleh enzim asam yang ada dalam kantong semar. Enzim ini kerjanya sama seperti enzim pepsin pada manusia lo, yaitu merombak protein dari badan serangga menjadi peptida. Setelah itu peptida diubah lagi menjadi asam amino, yang dapat diserap oleh kantung semar sebagai sumber nitrogen untuk pertumbuhan tanaman.