Brilio.net - Ilmuwan tak ada habisnya menciptakan sesuatu yang bisa dibilang sangat gila dan nggak masuk akal. Baru-baru ini para ilmuwan mengagetkan dunia dengan menciptakan sebuah material yang harganya per gram mencapai Rp 2 miliar. Material ini bernama fullerene endohedral dan tercatat sebagai material paling mahal di dunia.

Dilansir brilio.net dari The Telegraph, Senin (11/1), para ilmuwan di Oxford University, Inggris mengumumkan bahwa laboratorium spin-off lewat proyek Design Material Karbon kini memproduksi fullerene endohedral dan menjual sampel pertama mereka seharga Rp 442 juta untuk 200 mikrogram atau sekitar sepertiga berat dari rambut manusia.

Pertama kali ditemukan pada tahun 1985, fullerene endohedral adalah struktur nano karbon bola yang terdiri dari 60 atom karbon, di dalamnya terdapat atom non-logam atau molekul sederhana, seperti nitrogen, fosfor, dan helium di dalam satu tempat.

Harga yang fantastis ini lantaran fullerene endohedral memiliki potensi memangkas atom dari ukuran kabinet untuk microchip, sehingga kamu bisa menginstalnya di ponsel atau mengintegrasikan dengan perangkat GPS. Jika kamu bisa mencari cara untuk melakukan itu, kata Doug Bolton di The Independent, kamu bisa memiliki perangkat GPS yang akurat dalam 1 milimeter. Itu cukup cepat, jika kamu mempertimbangkan bahwa perangkat GPS saat ini tingkat akurasinya sekitar 1-5 meter.

"Pada saat ini, jam atom untuk ruang fullerene endohedral ini akan membuatnya bekerja di sebuah chip yang bisa masuk ke ponsel kamu," kata Lucius Cary, direktur dana Oxford Teknologi SEIS, yang memegang saham kecil di Design Carbon Material.

"Akan ada banyak aplikasi untuk teknologi ini. Yang paling jelas adalah kemampuan dalam mengendalikan kendaraan secara mandiri. Jika dua mobil yang berhadapan satu sama lain di sebuah jalan, tidak hanya dalam jarak 2 meter, tetapi untuk 1 mm," pungkasnya.

Image bank : Atom mahal