Brilio.net - Akun Facebook milik Akhmad Arif tiba-tiba menuliskan status begini: "Keripik Singkong Pedas yang beraneka level pedasnya pun dipalsu dengan dicampur BALSEM dlm rendaman singkong sebelum digoreng."

Tulisan status itu bukan tanpa maksud. Akhmad Arif mencoba menyikapi kasus yang tengah ramai diperbincangkan saat ini yaitu temuan adanya keripik berbahan balsam yang diduga dicampurkan produsen sebagai ganti cabai rawit agar terasa pedas.

Keripik balsam beredar, netizen geleng-geleng nggak habis pikir!

Laporan investigasi stasiun televisi Tanah Air ditambah berita-berita terkait menguatkan adanya dugaan praktik tersebut. Untuk itu, netizen pun turut mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati memilih camilan ini. Seperti yang ditulis akun Facebook Tomi Carlos Firando Vasius, "Info : hati hati yg suka makan keripik pedas.terdeteksi praktek kecurangan. rasanya pedas. keripik ini di campuri balsem pengganti cabe rawit."

Iwayan Tresna dalam statusnya di Facebook juga mengingatkan agar masyarakat berhati-hati. "Waspadai bahaya mengkonsumsi keripik balsem (obat oles balsem).Dasar pedagang jahat!"