Brilio.net - Jambore Dunia merupakan ajang pertemuan Pramuka tingkat penggalang dari seluruh dunia dalam bentuk perkemahan besar yang diadakan setiap empat tahun sekali.

Jambore ini pertama kali digelar pada 1920 di Inggris, dan Jambore Dunia tahun ini di Jepang merupakan yang ke-23 dan bertepatan dengan 70 tahun peristiwa bom atom Hiroshima dan Nagasaki.

Luqman, Humas Kwarnas menuturkan 462 kontingen Indonesia bergabung bersama kurang lebih 40 ribu peserta lainnya dari 105 negara sedunia di acara Jambore tersebut.

Dari ratusan peserta jambore asal Indonesia, ada seorang anggota kontingen yang menarik perhatian. Bagaimana tidak, di tengah padatnya kegiatan Jambore di Negeri Sakura tersebut dia masih menyempatkan dirinya untuk terus mengulang dan menambah hafalan Al-Quran.

Taufik Umar Prayoga, salah seorang pembina kontingen ini menuturkan, bahwa anak penghafal itu adalah Kelana, kontingen asal Karimun, Riau yang saat ini sedang bersekolah di Mahad Tahfid. "Biar pun sampai Jepang, setoran hafalan Al-Qurannya tetep ia lakukan," kata Umar kepada brilio.net, Kamis (30/7).

Umar menambahkan memang Kelana merupakan siswa yang tekun dan santun, ia juga selalu menjaga hafalannya dalam setiap keadaan.