Brilio.net - Es gosrok, merupakan salah satu jajanan legendaris yang mulai langka.
Es gosrok ini dibuat dengan cara menggosokkan es batu, yang biasanya berbentuk balok, pada sebuah meja yang sudah dipasangi pisau. Nantinya es batu akan menjadi kecil-kecil seperti salju, yang akan diwadahi oleh si penjual.

Untuk memberikan rasa manis dan kesan menarik, biasanya penjual akan memberikan gula cair pemanis, yang diberi warna bermacam-macam. Gula inilah yang nantinya akan menjadi rasa pemanis es gosrok ini.

Namun begitulah keadaannya, es gosrok ini telah tergantikan keberadaannya dengan es krim-es krim mahal, yang sudah tersedia hampir di seluruh toko-toko besar.  

Namun siapa sangka, di tengah-tengah mulai hilangnya jajanan es gosrok ini, masih ada seorang pedagang yang eksis berjualan hingga sekarang. Entah sudah berapa lama penjual ini menjajakan jajanan jadul itu, tetapi yang jelas, gerobak es gosrok yang biasa mangkal di Jalan Tirto, Pekalongan ini, belum ditinggal pelanggannya.

Mariza, salah seorang warga setempat menuturkan, es gosrok ini selain jadul dan legendaris, cara menikmatinya juga sedikit lucu.

"Es gosrok nyokote alon-alon, wedi ambrol yen nyokote kencengen (Es gosrok ini mengigitnya pelan, karena takut pecah jika digigit terlalu keras)," kata Meriza kepada brilio.net, Rabu (17/6).

Wajar saja jajanan murah ini legendaris, pasalnya keberadaan es gosrok ini ternyata sudah puluhan tahun lamanya. Sagita, ibu dua anak, mengaku sudah mengenal jajanan es gosrok sejak lama, bahkan sejak dirinya masih bocah. "Sejak aku kecil sudah ada ini," tutur ibu usia 40 tahunan ini.

Bagaimana dengan di tempat mu, apakah masih ada yang berjualan es ini?