Brilio.net - Tak disangka, dari sebuah ide pengelolaan sampah yang telah ditanam sejak beberapa tahun silam, Project B, kini mampu memberdayakan masyarakat sekitar.

Terbukti, jumlah pegawai yang terlibat dalam proyek yang digagas Hijrah Purnama Putra, dosen Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia (UII) ini sudah mencapai puluhan orang. Beberapa bertugas menjaga outlet, dan lainnya, sebagian besar ibu rumah tangga menjadi tenaga produksi. Terkadang, akan ada penambahan pegawai tidak tetap jika orderan sedang banyak.

Cita-cita Hijrah memberdayakan masyarakat dengan sampah tercapai


Seiring perkembangan tersebut, sejak 2011 Hijrah sudah membuka Butik Daur Ulang. Butik Daur Ulang ini adalah langkah lanjutan dari Bank Sampah yang juga merupakan program dari Project B Indonesia.

Di sini produk yang sudah dihasilkan antara lain bros, tas, dompet, gantungan kunci, dan lain-lain. Sudah ada sebanyak hampir 60 macam produk. Harga termurah adalah Rp 6.000 yaitu produk bros dan termahal adalah tas punggung Rp 165.000.



Diakui, setiap akhir pekan selalu ramai dikunjungi baik turis lokal maupun turis asing. Butik ini pernah mengekspor produknya ke Filiphina.

Jika ingin melihat katalog produk bisa melalui Facebook Project B Indonesia, twitter @projectb_indo, atau Instagram @projecbindonesia. Atau datang langsung ke outletnya di Jalan Sukoharjo 132 Condongcatur, Yogyakarta.