Brilio.net - Banyak sekali orang yang tak tega melihat kehidupan anak jalanan di berbagai kota. Tak sedikit pula dari masyarakat yang bahkan tak segan-segan memberikan sejumlah uang saat anak jalanan mengemis di pinggir jalan. Namun sebenarnya dengan memberikan uang kepada pengemis jalanan bukanlah sebuah solusi jitu untuk membantu mereka memperbaiki kualitas ekonominya. Seperti yang dibayangkan banyak orang saat memberikan uang kepada pengemis jalanan.

Memberikan uang kepada pengemis sebenarnya sudah dilarang di banyak daerah. Alasannya hal itu dinilai menjadi faktor utama semakin menjamurnya pengemis di banyak tempat. Seakan masyarakat juga ikut memelihara pengemis jika terus saja memberikan uang kepada mereka. Padahal sudah sering ditemukan fakta mencengangkan bahwa banyak dari pengemis jalanan itu sebenarnya memiliki banyak barang mewah layaknya orang yang bekerja mapan. Nggak percaya?

Salah satu bukti ini diceritakan Agus Adikusumo beberapa waktu lalu melalui akun Facebooknya. Saat Agus bepergian ke Bandung, ia melihat banyak anak jalanan yang mengemis di trafic light. Namun yang mengagetkan ternyata anak-anak jalanan yang berlalu lalang meminta uang receh pada pengendara itu memiliki banyak barang mahal.

Agus menceritakan, anak-anak jalanan yang tadinya mengemis saat jeda istirahat makan siang, mereka berteduh di suatu tempat sambil merokok dan bermain smartphone, ponsel genggam bahkan tablet. Sontak kejadian yang ia lihat di Pasteur, Sukajadi, Bandung itu ia abadikan dan ia sebar melalui akun media sosialnya.

"Bertambah lagi alasan untuk tidak memberi uang ke pengemis," tulis Agus seperti dikutip brilio.net, Rabu (7/10).

Hmmm, kamu masih mau ngasih uang sembarangan kepada pengemis? Mending kamu beli dagangan orang-orang yang masih giat bekerja meski banyak kekurangan, dari pada diberikan sama pengemis.