Brilio.net - Di era yang mana orang mendambakan kehidupan yang tenang dan damai, masih ada yang dengan tega melakukan aksi-aksi peledakan yang menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit. Aksi-aksi meresahkan dengan motif tertentu ini ada di beberapa negara di dunia.
Berikut ini merupakan lima ledakan terdahsyat di dunia yang disebabkan oleh teroris, dikutip dari berbagai sumber.
1. Bom Bali I 2002
Kredit: indosurflife.com
12 Oktober 2002 adalah hari yang kelam di Pulau Dewata. Tercatat sebanyak 202 korban jiwa dan 209 orang luka-luka atas ledakan bom di dekat Kantor Konsulat Amerika Serikat.
Kejadian ini disebut-sebut merupakan kejadian terorisme terparah sepanjang yang pernah terjadi di Indonesia. Pengeboman yang dilakukan oleh jaringan teroris di Indonesia ini menggunakan TNT seberat 1 kg dan disebut-sebut satu rangkaian dengan ledakan sebelumnya yaitu di Paddy's Pub dan Sari Club (SC) Jalan Legian, Kuta dan ledakan pada 1 Oktober 2005 di Kafe Nyoman dan Kafe Menega Jimbaran serta Restoran R. AJAs di Kuta.
2. Bom Kuningan 2004
Pengeboman di Kedubes Australia di kawasan Kuningan Jakarta terjadi pada 9 September 2004 pukul 10.30 WIB. Diyakini pelaku adalah Heri Kurniawan alias Heri Golun yang berhasil diidentifikasi melalui tes DNA.
Heri melakukan aksinya menggunakan van mini bewarna hijau jenis Daihatsu. Korban tewas sebanyak 9 orang, namun ada yang menyebutkan 11 orang dan tidak ada satu pun warga Australia di antaranya. Empat pelaku lainnya berhasil ditangkap pada 5 November 2004 di Bogor.
3. Bom Mega Kuningan 2009
Kredit: worldnomads.com
Bom bunuh diri yang dilakukan oleh Dani Dwi Permana asal Bogor dan Nana Ikhwan Maulana asal Pandeglang di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton ini menewaskan 9 orang serta menyebabkan puluhan orang luka-luka.
Pengeboman yang terjadi pada Jumat, 17 Juli 2009 07:47-07:57 WIB ini berdampak pada batalnya tim sepak bola Manchester United untuk bertanding dengan tim Indonesian All Star.
Salah satu korban meninggal adalah Timothy MacKay asal Selandia Baru yang merupakan Presiden Direktur Holcim Indonesia saat itu. Beruntung, hanya 2 minggu setelah kejadian dua hotel tersebut dapat kembali beroperasi. Kejadian ini didokumentasikan dalam Gilm Long Road to Heaven yang rilis pada tahun 2007.
4. Bom Maraton Boston 2013
Kredit: fostzneias.com
Pada 15 April 2013, dalam acara Maraton Boston, dua bom meledak di Boylston Street dekat Copley Square. Kakak beradik Dzokhar Tsarnaev dan Tamerlan Tsarnaev meledakkan bom pertama di luar toko Marathon Sports di 671 Boylston Street, sementara bom kedua sekitar satu blok dari garis akhir yan berjarak 170 m dari bom pertama. Selang waktu antara dua bom ini adalah 12 detik. Korban tewas sebanyak 3 orang dan korban luka sebanyak 176 orang.
5. Bom Pusat Kota Bangkok 2015
Kredit: BBC.com
Ledakan terjadi dekat Kuil Erawan di persimpangan Ratchaprasong, Bangkok, Senin (17/8) malam waktu setempat. Pihak kepolisian setempat menyebut, peledak yang digunakan adalah bom pipa yang diletakkan di motor.
Korban tewas hingga tulisan ini dibuat mencapai 27 orang, serta 20 orang luka-luka. Kuil Erawan merupakan tempat yang dituju para turis internasional yang berlokasi di pusat kota, berdekatan dengan hotel, pusat perbelanjaan dan kantor. Dampak dari kejadian ini adalah terbentuk kawah seluas dua meter serta bangunan di sekitarnya rusak parah.
