Brilio.net - Banyak cara yang bisa dilakukan untuk melampiaskan kegalauan, rasa marah bahkan stres. Tapi buat kamu yang sudah dewasa, tentunya cara pelampiasan yang paling baik secara positif dong. Doodling atau corat-coret di kertas bisa menjadi alternatif untuk mengisi waktu luang bahkan meredakan emosi.

Tampaknya sepele, ternyata mencorat-coret kertas baik bagi kesehatan

Menurut art therapist, menuliskan apapun yang ada di pikiran dalam selembar kertas bisa menjadikan pikiran semakin rileks. Dilansir brilio.net dari Huffingtonpost, Rabu (24/6), ini empat manfaat lainnya dari doodling.

1. Meningkatkan konsentrasi
Penelitian yang dipublikasikan pada tahun 2009 membuktikan bahwa peserta yang mencorat-coret kertas sambil mendengarkan panggilan telepon mampu mengingat 29% informasi lebih baik dari pada mereka yang hanya mencatat.

Penulis studi yang juga seorang profesor psikologi di Plymouth University di Inggris, Jackie Andrade memperkirakan, mencoret-coret sambil mendengarkan seseorang bicara dapat meningkatkan kesehatan otak.

2. Lebih produktif
Seorang profesor filsafat di Universitas New York Graduate Center, Jesse Prinz mempelajari doodling dalam konteks seni. Hasilnya, cukup mengejutkan. Doodling membutuhkan konsentrasi yang baik sehingga dia sampai pada kesimpulan, doodling bisa membuat diri lebih fokus sehingga seseorang jauh lebih produktif.

3. Menambah kreativitas
Prinz mengatakan, saat doodling, banyak seniman merenungkan banyak hal sehingga mereka menemukan jalan baru untuk berkreasi. Bahkan untuk seniman profesional, mencorat-coret adalah cara kreatif yang kurang dimanfaatkan.

4. Mengurangi pikiran negatif
Doodling adalah kegiatan yang bersifat artistik dan menyenangkan. Jadi saat melakukan ini, hanya ada perasaan senang dan pikiran positif. Pikiran yang positif ini akan mengalahkan semua pikiran negatif yang ada. "Jika kamu menghabiskan setengah jam saja melakukan doodling, kamu akan memiliki ide segar," kata Prinz.

Prinz menambahkan, doodling bisa berbentuk apa saja, dari bentuk huruf, tanda tangan yang diulang, kartun, pola abstrak dan coretan anak kecil. "Tak perlu susah-susah untuk fokus dan konsentrasi. Ampil pena dan secarik kertas dan selamat menikmati doodling," pungkas Prinz.

BACA JUGA:

Ini 10 gejala autisme yang perlu kamu tahu gejala autisme

Tetap sahabatan dengan lawan jenis saat sudah pacaran, mungkinkah?

5 Resep jitu agar persahabatan kamu bisa langgeng

Berapakah jumlah teman yang seharusnya kamu miliki dalam kehidupan?

5 Jenis teman yang unik ini pasti kamu miliki

Ingin punya banyak teman? Kamu harus lebih sering tersenyum

7 Arti pesan singkat dari teman yang perlu kamu tahu