Brilio.net - Apa yang kamu masukkan dalam perutmu bisa pengaruhi psikologimu. Hal ini memang sebuah kebenaran bukan sekedar opini saja. Dikutip brilio.net dari Journal of Health Psychology, Rabu (10/6), kandungan lemak yang banyak pada makanan bisa meningkatkan kadar emosi negatif seseorang.

Riset tersebut dilakukan terhadap 1.699 laki-laki dan 3.293 wanita untuk mengukur bagaimana pengaruh lemak terhadap kondisi emosi mereka. Konsumsi lemak yang tinggi bisa meningkatkan emosi negatif seseorang. Sedangkan, orang yang sedikit makan makanan rendah lemak memiliki kemampuan untuk mengendalikan emosi mereka. Jadi, emosinya lebih positif.

Jika kamu orangnya suka emosi, lebih baik dilihat lagi menu makanan yang sering kamu konsumsi. Bisa jadi pemilihan makanan dijadikan salah satu cara untuk mengkontrol emosi. Gampang bukan?

Studi lain juga mengungkap bahwa orang yang melakukan diet memiliki mood yang lebih happy. Selain itu, orang-orang yang rutin diet juga mampu menstabilkan emosi mereka.

Tidak hanya lemak, makan menu yang tidak sehat juga memperparah kondisi kejiwaan seseorang. Bahkan, makanan yang masuk kategori tidak sehat juga menyebabkan orang tidak tahu mengapa kondisi emosinya berubah.

Jadi, pilihlah makanan yang tidak hanya untuk kepuasan lidah saja. Mulailah pertimbangkan menu yang bisa membuat emosimu positif. Selamat mencoba!

BACA JUGA:

Duh, terobsesi dengan makanan sehat bisa bikin gejala gangguan makan!

Ini kandungan menu sarapan yang baik, sudahkah sarapanmu memenuhi?

Es batu yang kamu minum dari air mentah atau air matang?

Nama 6 menu ini boleh saja seram tapi kelezatannya bikin ketagihan

Masih pagi sudah loyo? Kamu mesti cobain minum kopi dicampur telur